jatimnow.com - Sebanyak 40 angkot (angkutan kota) di Surabaya, Selasa (3/7/2018) sore berjajar rapi di Satuan Penyelenggara Admisnistrasi (Satpas) Colombo Surabaya. Sedangkan sang sopir berbaris di depan angkot yang sehari-hari mereka kemudikan.
"Satu, dua, tiga, mulai," kata dua MC (master of ceremony) yang saat itu memandu jalannya acara.
Aba-aba itu sebagai pertanda dimulainya pertandingan adu cepat mengganti ban angkot. Setelah hitungan ketiga, 40 sopir angkot ini lari mengambil ban pengganti yang terletak 10 meter dari angkotnya terparkir. Penilaiannya, satu angkot, satu polisi.
Baca juga: Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Jalan Kunti Surabaya, 25 Orang Ditangkap
Tiga sopir angkot akhirnya maju ke depan setelah menjadi yang tercepat dalam perlombaan tersebut. Tidak menunggu lama, tiga sopir angkot memperoleh hadiah yang diberikan langsung oleh Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan dan Kasatlantas, AKBP Eva Guna Pandia.
"Saya mengapresiasi konsep acara Peringatan HUT Bhayangkara ke 72 oleh kawan-kawan Satlantas ini. Ini keren, karena yang diajak safety riding adalah para sopir angkot. Luar biasa," kata Rudi usai memberikan hadiah.
Baca juga: Anggota DPR RI Ahmad Sahroni Kunjungi Ivan di Polrestabes Surabaya
Selain lomba adu cepat mengganti ban, Satlantas Polrestabes Surabaya juga menggelar lomba lainnya, seperti balap ban serta slalom. Sepanjang perlombaan, dua MC dan alunan musik dangdut terus berbunyi. Pasalnya, dua penyanyi dangdut didatangkan saat itu.
Sementara, Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Eva Guna Pandia mengatakan, safety riding ini memang dikhususkan untuk para sopir angkot. Mengingat, angkot sering menjadi kendaraan yang terlibat pelanggaran lalu lintas bahkan kecelakaan.
"Biasanya safety riding ini kan diikuti komunitas motor. Nah, ini beda, para sopir angkot yang kami ajak. Selain untuk berbagi dengan mereka, kami ingin mengedukasi mereka agar selalu tertib berlalu-lintas dan mengutamakan keselamatan penumpang," beber Pandia.
Baca juga: Pelaku Perundungan Siswa SMA Gloria 2 Surabaya Terancam 3 Tahun Penjara
Untuk itu, selain menggelar berbagai lomba untuk para sopir angkot, Kapolrestabes Surabaya dan Kasatlantas juga menempelkan stiker sosialisasi di angkot-angkot tersebut. Stiker itu sebagai pengingat para sopir agar tidak ugal-ugalan di jalan. Sebab, dalam stiker itu tertulis 'Stop Pelanggaran, Stop Kecelakaan'.
Reporter: Narendra Bakrie
Editor: Arif Ardianto