jatimnow.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengimbau masyarakat untuk mudik lebih awal guna menghindari kemacetan. Dengan libur dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 2022 hingga 6 Mei, diharapkan memberi keleluasaan masyarakat untuk mudik dan balik Lebaran.
"Memang diharapkan mudiknya tidak dalam waktu serempak sehingga berbarengan. Jadi nanti bertumpuk di jalan bisa dua hari, tiga hari sampai ke daerah di Jawa Tengah," ujar Wapres dalam keterangan persnya di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (26/4/2022).
Apalagi Presiden Joko Widodo telah mengimbau agar masyarakat cepat-cepat mudik. Sehingga para pemudik berangsur-angsur ke kampung halaman. Begitu pula saat arus balik, Wapres mengimbau untuk tidak serempak memilih waktu yang sama.
Baca juga: Mudik dan Arus Balik Lebaran 2022, Penumpang KA di Jatim Capai 634.459
"Saya kira begitu juga pulangnya diharapkan seperti itu, sehingga pulangnya lancar," katanya.
Wapres pun mengimbau para pemudik yang pulang kampung ke halamannya untuk tetap menjaga protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi sebelum mudik. Hal ini dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19 saat arus mudik, Lebaran maupun arus balik.
Baca juga: 57 Orang Meninggal dalam 835 Kecelakaan di Jatim Selama Mudik-Balik Lebaran 2022
"Jangan membawa Covid-19 dari Jakarta ke daerah, atau dari pusat-pusat ke daerah. Sebaliknya, jangan bawa dari daerah ke pusat. Nah, ini yang harus dijaga protokol kesehatannya," ujarnya.
Wapres juga berencana mudik pada Idul Fitri tahun ini. Ia akan mudik ke kampung halamannya di Tanara, Banten.
"Kalau mudiknya saya tidak jauh, saya kan mudik dekat sekali di Banten situ, satu setengah jam. Jadi mudik buat saya itu satu bulan bisa dua kali. Jadi memang karena memang dekat," katanya.
Baca juga: Arus Mudik dan Balik Lebaran di Jatim Lancar Tanpa Hambatan Berarti
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama jatimnow.com dengan Republika.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Republika.co.id