jatimnow.com - Polrestabes Surabaya beserta jajaran berhasil menangkap pelaku-pelaku tindak kejahatan di jalanan di Surabaya. Kegiatan ini dimaksudkan untuk cipta kondisi sebelum pelaksanaan Asian Games mendatang.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan menjelaskan, walaupun Surabaya bukan sebagai tempat penyelenggaraan Asian Games, namun pihaknya sudah mengadakan operasi imbangan supaya keadaan di Kota Surabaya stabil dan hal ini akan berdampak di tempat-tempat lainnya.
"Jumlah yang berhasil dilakukan penangkapan sebanyak 40 kasus dan 65 tersangka. Terdiri dari curanmor 6 kasus 15 tersangka, curas cukup tinggi 20 kasus dengan 21 tersangka dan Curat 14 kasus 29 tersangka. Itu yang kita lakukan beberapa minggu terakhir ini, Polrestabes beserta jajaran," terang Rudi saat rilis kasus curas-curat dan curanmor di Mapolrestabes Surabaya, Senin (9/7/2018).
Baca juga: Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Jalan Kunti Surabaya, 25 Orang Ditangkap
Rudi mengatakan, pihaknya mewarning agar jangan sampai ada pemberitaan tentang kejahatan saat berlangsungnya kegiatan pesta olahraga internasional atau para pelaku-pelaku 'bermain' di tempat penyelenggara.
"Maka dari itu kita tekankan, kita ciptakan kondisi aman di masing-masing daerah. Tadi pagi sudah mengarahkan kepada pejabat-pejabat utama Polrestabes bahwa kita tidak bisa bergerak sendirian dalam menghadapi maraknya kejahatan jalanan," ujar Rudi.
Baca juga: Anggota DPR RI Ahmad Sahroni Kunjungi Ivan di Polrestabes Surabaya
Rudi mengimbau kepada masyarakat untuk menjadi polisi itu sendiri. Saling bekerjasama dalam membasmi kejahatan. RT/RW mengupayakan siskamling untuk mencegah curat ketika rumah kosong di malam hari.
"Kita saling bekerjasama dengan stakeholder yang lain, seperti masyarakat kemudian itu FKPM dan karangtaruna. Kita mengimbau kepada masyarakat saat waktu yang sepi memperhatikan barang bawaan tidak memperlihatkan barang yang berharga seperti kalung dan cincin," lanjut Rudi.
Baca juga: Pelaku Perundungan Siswa SMA Gloria 2 Surabaya Terancam 3 Tahun Penjara
Selain itu polisi akan tindak tegas semua pelaku kejahatan untuk melindungi semua masyarakat Kota Surabaya. "Kalau bisa membahayakan aparat atau warga ya kita tindak tegas kalau perlu tembak di tempat ya kita tembak," pungkasnya.
Reporter: Arry Saputra
Editor: Erwin Yohanes