Kediri - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Timur (Jatim) Arumi Bachin memuji kreasi perajin Kabupaten Kediri. Menurutnya, para perajin di Kediri mampu memaksimalkan potensi sumber daya alam (SDA) sehingga menghasilkan produk yang tak sekadar bagus.
"Sumber daya alamnya betul-betul digunakan secara luar biasa, produknya itu banyak dan dibina secara baik. Jadi hasil produknya bukan cuma bagus, tapi finishingnya juga bagus-bagus," kata Arumi usai melakukan pengukuhan Pengurus Dekranasda Kabupaten Kediri, Rabu (8/6/2022) malam.
Selain banyaknya variasi produk yang dihasilkan, Arumi Bachin mengapresiasi langkah yang diambil Dekranasda Kabupaten Kediri bersama pemerintah daerah dalam memunculkan produk unggulan suatu daerah. Seperti kreasi produk dari bunga rosella.
Baca juga: Melihat Kreasi Seni Mobil Hias Dekranasda Jatim tentang Kemasyhuran Majapahit
"Bu Ketua (Dekranasda), Mas Bupati berhasil mengidentifikasi yang bisa dibilang unggulan-unggulan di sini. Jadi nggak monoton, salah satunya rosella," tuturnya.
Kemudian seiring rencana beroperasinya bandara pada 2023, diharapkan dapat meningkatkan sektor pariwisata yang berimbas pada UMKM. Adanya bandara akan meningkatkan perdagangan dan membuka perekonomian menjadi semakin luas.
Baca juga: Dinkop dan UKM Gandeng Dekranasda Jatim Gelar Workshop Usaha Kekinian
Menurut Arumi, Kediri harus mempersiapkan UMKM dan sektor-sektor pariwisata. Karena nantinya ada kritik besar yang datang dari para pendatang. Terutama mereka yang telah melihat pasar di kota lainnya di seluruh indonesia, bahkan bersaing dengan pasar luar negeri.
"Jadi harapannya full komplet ketika Kediri didatangi banyak turis. Dari hulu sampai hilir akomodasi nyaman, tempat wisatanya juga indah, tetapi juga ketika pulang juga bawa souvenir yang baik kualitasnya," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kabupaten Kediri Eriani Annisa Hanindhito dalam sambutannya mengungkapkan, industri kerajinan di Kabupaten Kediri sangat beragam. Paling menonjol adalah batik, sulaman tangan, tenun, kayu, aksesoris, bambu, sabut kelapa, dan batok kelapa.
Baca juga: Inkubasi Kompetisi Desain Produk dan Kriya 3D Printing Gandeng IKM se-Jawa Timur
"Besar harapan kami dengan pembinaan yang optimal, produk yang dihasilkan oleh para pengrajin dapat memiliki daya saing di tingkat nasional maupun internasional," harapnya.
(ADV)