jatimnow.com - Sedikitnya 20 siswa SDN Bangunsari 2 Ponorogo terancam putus sekolah. Mereka korban kebijakan regrouping yang tidak disosialisasikan oleh Dinas Pendidikan (Dindik) Ponorogo.
Praktis selama tiga hari, para siswa hanya bermain di halaman sekolah lantaran tidak ada guru yang mengajar. Beruntung beberapa wali murid berinisiatif untuk memberikan proses belajar seadanya.
Baca juga: 1,6 Juta Guru Belum Tersertifikasi, Komisi X DPR RI Beri Perhatian Serius
( Reporter: Mita Kusuma :: Editor: Faris Ardhan )
Baca juga: Gus Fawait Siapkan Program Bupati Mendengar Guru, Peduli Pendidik di Jember