Sumenep - Kapal layar motor (KLM) Cinta Kembar hilang kontak tiga hari setelah salah satu awak kapal memberikan kabar terakhir kepada keluarga. Ini identitas nahkoda dan dua anak buah kapal (ABK) yang belum diketahui nasibnya.
Data yang dihimpun jatimnow.com, KLM Cinta Kembar dinahkodai oleh H. Tolak (55) warga Kecamatan Nonggunong, Pulau Sapudi, Sumenep. Dua ABK atas nama Sukarno (60) warga Desa Sembakah Kec. Arjasa Pulau Kangean dan Cuk-cuk (55) warga Desa Kajuaro Kec. Kangean.
"Saat ini masih dalam pencarian mas. Posisi KLM Cinta Kembar belum ditemukan," ungkap Kepala Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Sapeken, Edi Kuswanto, Kamis (11/08/2022).
Baca juga: Alhamdulillah, KM Baruna Jaya Raya Ditemukan, Seluruh ABK Selamat
Diungkapkan, hilangnya KLM Cinta Kembar sudah dikoordinasikan dengan sejumlah pihak. Mulai BPBD Sumenep, Syahbandar Kalianget, Polair Sumenep, Polsek Raas dan Syahbandar di Pulai Raas. Termasuk memberangkatkan 1 Tim Rescue Pos SAR Sumenep.
Baca juga: Daftar Penumpang KM Baruna Jaya Raya yang Dilaporkan Hilang Kontak
"Informasi yang saya terima, pencarian menggunakan RIB 01 Sumenep, peralatan water rescue lengkap, Alkom 2 Buah, Hazmat 2 set dan peralatan medis 1 set," katanya.
Dia menambahkan, kecepatan angin di sekitar lokasi mencapai 14-22 knots. Pencarian dilakukan di arah timur dengan cuaca cerah berawan.
Baca juga: KM Baruna Jaya Raya dan 5 ABK Hilang Kontak, Lokasi masih Misterius
KLM Cinta Kembar diduga hilang kontak di perairan Pulau Raas. Sesuai rilis Basarnas Surabaya lokasi pencarian di Radial*: 81.86° arah Timur.
Dengan jarak sekitar 23,57 NM dari Pos SAR Sumenep. Dengan Koordinat Duga Lokasi Kejadian* : 7°0'2,66"S 114°19'44.24"E.