Surabaya - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menyematkan Satyalancana Karya Satya kepada 215 guru SMA dan SMK. Tanda Kehormatan tersebut diberikan atas dedikasi dan loyalitas para guru ASN dalam menjalankan tugas sebagai pendidik putra bangsa. Acara penyematan berlagsung di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.
Kepada ratusan guru SMA dan SMK, Gubernur Khofifah memberikan mandat untuk melahirkan putra-putri bangsa yang cerdas, berkualitas serta berkarakter.
"Tugas berat panjengenan semua para guru adalah melahirkan anak didik yang pintar dan benar," ucap Khofifah dalam keterangan resmi yang diterima jatimnow.com, Rabu (24/8/2022).
Baca juga: Pj Gubernur Adhy Harap Opini WTP jadi Motivasi untuk Terus Tingkatkan Kinerja
Tugas berat para guru adalah menjaga marwah dan kehormatan bangsa. Pasalnya, marwah dan kehormatan tersebut bertumpu pada kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang berasal dari kualitas dan katakter pendidikannya. Untuk itu, Khofifah menekankan pentingnya terjalin Two Way Traffic Communication antara pendidik dan peserta didik. Ini sebagai ihtiar agar pendidikan dapat melahirkan putra-putri didik yang pintar dan benar.
Baca juga: Hardiknas 2024 di Jatim, Pj Gubernur: Merdeka Belajar Buahkan Prestasi Gemilang
"Sampaikan kepada seluruh anak didik hingga kedua orang tua siswa untuk bisa saling mendukung dan mendoakan dalam kebaikan. Jika saling mendoakan, Insya Allah ilmunya manfaat barokah," imbuh mantan Mensos RI itu.
Di akhir, Khofifah menyampaikan terima kasih atas pengabdian, dedikasi dan kerja keras para guru dalam mendidik anak bangsa. Khususnya para guru di Jatim yang telah membuahkan prestasi membanggakan. Tiga tahun berturut-turut tercatat capaian SNMPTN dan SBMPTN, siswa Jatim berada di peringkat paling atas seluruh Indonesia.
Baca juga: Pemkab Tulungagung Usulkan Pendirian SMA ke Pemprov Jatim
"Kali ini merupakan batch dengan jumlah terbesar dalam proses penyerahan Satyalancana yang digelar di Gedung Negara Grahadi. Semuanya adalah dari insan Guru yang kami muliakan. Itu adalah hasil kerja keras panjenengan semua. Saya punya pantun, ikan hiu bertutul, I Love You Full," ucap Khofifah yang disambut riuh tepuk tangan para guru yang hadir.
Untuk diketahui, penyematan tanda kehormatan ini merupakan tindak lanjut Keputusan Presiden RI Nomor 104/TK/2021 tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Republik Indonesia Satyalancana Karya Satya yang diterbitkan pada September 2021. Tercatat 128 orang dengan masa kerja 10 tahun, 18 orang dengan masa kerja 20 tahun dan 69 orang dengan masa kerja 30 tahun.