Nanas Kediri Diekspor ke Oman, Mas Dhito: Tingkatkan Nilai Jual Hortikultura

Rabu, 02 Nov 2022 15:12 WIB
Reporter :
Yanuar Dedy
Nanas pasir Kelud diberangkatkan ke Oman. (Foto : Humas Pemkab Kediri/jatimnow.com)

jatimnow.com - Komitmen Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana dalam menggenjot produk unggul pertanian di Bumi Panjalu untuk busa menembus pasar ekspor bukan sekadar isapan jempol.

Sebanyak 1.200 boks atau sekitar 9,6 ton nanas segar varietas simplex dari Gapoktan Maju Makmur, Desa Wates, Kecamatan Wates, diberangkatkan untuk diekspor ke Oman, Selasa (1/11/2022).

Mas Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri, menyampaikan, ekspor nanas ke Oman itu diharapkan membuka peluang pasar baru yang bisa meningkatkan nilai jual dari produk hortikultura.

Baca juga: Pemkab Kediri Angkat Duta Genre Sebagai Role Model Lingkungan Remaja

Di sisi lain, dengan ekspor perdana itu menjadi motivasi untuk ekspor komoditas unggulan lainnya baik untuk produk segar maupun olahan.

"Beroperasinya bandara tahun 2023 tentunya akan lebih memudahkan kita untuk terus meningkatkan kuantitas serta kualitas ekspor produk-produk unggulan yang kita miliki," kata Mas Dhito melalui rilis yang diterima redaksi, Rabu (2/11/2022).

Potensi nanas di Kabupaten Kediri, menurut Mas Dhito cukup besar dengan luasan kurang lebih 2.436 hektare terdiri dari jenis queen dan smooth cayyene. Varietas unggul dari jenis queen adalah varietas simplex.

Persyaratan untuk ekspor nanas adalah penerapan good agriculture practices atau penanganan budidaya serta penanganan pasca panen yang baik dan benar sampai kepada teknik coating untuk meningkat daya simpan produk.

Baca juga: Serahkan Sertifikat PTSL di 2 Desa, Pemkab Kediri Beri 3 Pesan Penting

"Selain dalam bentuk buah, tentunya saya juga berharap adanya diversifikasi produk dari nanas ini. Sehingga, ketika nanti orang datang ke Kabupaten Kediri akan mempunyai alternatif produk selain buah nanas," tuturnya.

\

Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri Anang Widodo menambahkan, nanas simplex yang diekspor itu sama dengan varietas Pasir Kelud (PK-1) yang dikonsumsi dalam buah segar.

Namun, untuk daya tahan buah segar nanas simplex lebih kuat terlebih untuk ekspor yang membutuhkan perjalanan lama. Adapun untuk perjalanan ke Oman diperkirakan selama 26 hari.

Baca juga: Pemkab Kediri Kirim 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon Setiap Hari

"Nanas yang kita kirim ini kelas premium, untuk ekspor proses coatingnya juga diperhatikan," tambahnya.

Menjaga supaya buah nanas lebih tahan lama, nanas yang diekspor dilapisi dengan beeswax cairan lilin lebah. Untuk rasa, nanas queen simplex memiliki rasa cenderung manis segar, yang manisnya lebih tinggi dari asam.

(ADV)

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Kediri

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler