jatimnow.com - Kenaikan permukaan air laut atau banjir rob diprediksi akan terjadi di sepanjang pesisir wilayah pantura hingga Madura, mulai 8 sampai 12 November 2022.
Informasi tersebut menyusul datangnya fenomena gerhana bulan total yang akan jatuh pada 8 November 2022.
Fajar Setiawan, Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim, Tanjung Perak Surabaya mengatakan bahwa banjir rob diprediksi terjadi selama lima hari ke depan.
Baca juga: Banjir Melanda Kabupaten Pasuruan, Sebagian Warga Mengungsi
“Sepanjang 8-12 November, rob dengan ketinggian 10 hingga 20 cm diprediksi akan menggenangi sepanjang pesisir wilayah pantura hingga Madura,” kata Fajar kepada jatimnow.com, Senin (7/11/22).
Sedangkan, lanjut Fajar, rob akan datang sekitar pukul 22.00 WIB, selang tiga jam setelah terjadinya fenomena gerhana bulan total.
Baca juga: Gelombang Tinggi Terjang Pesisir Selatan Trenggalek, Banjir Rob Rendam Pertokoan
“Sekitar pukul 19.00 WIB, gerhana bulan total tampak di wilayah Jawa Timur, setelahnya diperkirakan pada 22.00 hingga 23.00 WIB banjir rob baru datang,” tambahnya.
Akan hal ini, pihaknya mengimbau masyarakat agar waspada saat tinggal maupun saat beraktivitas di sekitar wilayah pantura hingga Madura.
Baca juga: Gubernur Khofifah Resmikan Pintu Pengendali Air Rob di Probolinggo
“Warga pesisir diimbau waspada, meskipun banjir rob tidak terlalu signifikan, namun ketika intensitas hujan tinggi di wilayah laut, bisa berpengaruh terhadap terjadinya bencana rob yang lebih tinggi,” pungkasnya.
Laporan: Rama Indra/ jatimnow.com