jatimnow.com - Untuk mendukung program citra daerah dalam mengungkap kembalinya memori kolektif bangsa, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menggelar Pameran Foto Arsip Sejarah Kota Pasuruan dengan tema 'Our History, Our Story'.
Bertempat di Taman Kota Pasuruan, pameran ini juga dirangkaikan dengan adanya talk show sejarah dan pengumuman serta pemberian penghargaan pemenang lomba arsip foto untuk masyarakat Kota Pasuruan dan pemenang lomba kearsipan untuk perangkat daerah yang telah diselenggarakan pada Oktober lalu.
Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyampaikan pentingnya acara ini diselenggarakan, yaitu untuk merangkai sejarah masa lalu yang menjadi kekuatan Kota Pasuruan.
Baca juga: Mas Adi Minta Seluruh Perangkat Daerah Terapkan TTE di Tahun 2024
Katanya, beberapa tempat bersejarah yang menjadi warisan Kota Pasuruan perlu untuk diperkenalkan, dijaga dan dikembangkan, dengan harapan di masa yang akan datang dapat menjadi destinasi wisata.
"Beberapa situs dan peninggalan-peninggalan di beberapa tempat suasananya masih bisa kita rasakan sampai saat ini. Kita punya pelabuhan yang menjadi warisan Kota Pasuruan, kawasan P3GI, dan beberapa titik lain yang jika kita dikembangkan secara baik akan menjadi tempat wisata sejarah. Tidak hanya untuk turis, tetapi juga untuk anak-anak kita nanti," papar Gus Ipul dalam siaran pers yang diterima redaksi, Minggu (13/11/2022).
Baca juga: Mas Adi Mengapresiasi dan Mendukung Lomba Panah Kota Pasuruan
Rangkaian kegiatan pada Sabtu (12/11/2022) itu, juga sebagai bentuk mendukung terwujudnya Pasuruan Kota Madinah yang maju ekonominya, indah kotanya, dan harmoni warganya. Serta menggerakkan kembali perekonomian Kota Pasuruan pascapandemi Covid-19.
"Sesuai dengan slogan Pasuruan Kota Madinah yang menjadi visi misi Kota Pasuruan, kami sangat mengapreasiasi dan mendukung kegiatan ini. Tentunya akan ada tindak lanjut untuk kegiatan-kegiatan selanjutnya dengan menyempurnakan kegiatan yang hari ini sudah dimulai," sambung Gus Ipul.
Peserta acara ini selain berasal dari perangkat daerah Kota Pasuruan, unsur sekolah dan masyarakat umum.
Baca juga: Wawali Pasuruan Harapkan Gerak Cepat Turunkan Angka Prevalensi Stunting
Menurut Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pasuruan, Titrit Satrija Nimpuna, hal ini dimaksudkan agar seluruh warga Kota Pasuruan terutama generasi muda terlibat untuk mengenal sejarah Kota Pasuruan dalam mendukung memori kolektif bangsa.
"Mengemban Undang-undang Kearsipan Nomor 3 Tahun 2006, bahwa salah satu tugas dari lembaga kearsipan daerah adalah memberikan pemahaman dan mensosialisasikan arsip citra daerah kepada seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung memori kolektif bangsa, terutama agar generasi muda mengetahui sejarah dari daerahnya sendiri, yaitu sejarah Kota Pasuruan," paparnya.