Griya Abhipraya Pertama Diresmikan di Kabupaten Malang

Kamis, 15 Des 2022 13:55 WIB
Reporter :
Achmad Titan
Direktur Jendral Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga melihat beberapa fasilitas Griya Abhipraya di Jalan Abdul Manan, Desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. (Foto: Galih Rakasiwi/jatimnow.com)

jatimnow.com - Direktur Jendral Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga meresmikan Griya Abhipraya pertama di Indonesia yang bertempat di Jalan Abdul Manan, Desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Kamis (15/12/2022).

Harapannya rumah singgah tersebut bisa dimanfaatkan oleh warga binaan yang sudah bebas bersyarat menjadi tempat pembimbingan, mediasi, dan pelatihan.

"Karena permasalahan terjadi apabila narapidana tersebut bingung ketika mereka bebas tapi masih belum mendapatkan pekerjaan serta tempat tinggal yang belum pasti. Motivasi kerja merupakan poin penting dalam menggerakkan individu untuk melakukan pekerjaan dengan memanfaatkan potensi dan kemampuan yang dimilikinya," ujarnya.

Baca juga: Ngalup Collaborative Network X Bangun Bangsa Ajari Disabilitas di Malang Bikin Logo

Terlebih masih banyak sekali masyarakat yang menganggap bahwa penjara merupakan tempat orang-orang yang telah melakukan kejahatan atau tindak pidana berhak untuk dihindarkan, diasingkan, bahkan dijauhkan dari kehidupan.

"Tidak terkecuali bagi mantan narapidana yang telah kembali ke masyarakat dan kembali bekerja. Namun demikian, pengalaman menjadi narapidana membuat sebagian dari mereka kehilangan makna hidup dan kurang memiliki motivasi untuk bekerja," ungkapnya.

Baca juga: Teater Api Indonesia Raih Anugerah Sabda Budaya 2024, Kurator: Inspiratif!

Sementara itu, Kepala Bapas Malang Sugandi mengatakan keberadaan Griya Abhipraya cukup penting untuk mengembalikan mereka sebagai manusia dengan menemukan kembali makna hidup mereka setelah menjalani masa pembinaan baik dari sisi kepribadian, kemandirian serta kemasyarakatan.

\

"Harapan kami dengan adanya Griya Abhipraya bisa membantu mereka hidup secara wajar sebagai warga yang baik dan diterima kembali oleh lingkungan masyarakat. Di sana mereka bisa mendapat pelatihan seperti pembuatan roti, las, dan sebagainya," imbuhnya.

Baca juga: Cagub Jatim Risma Optimistis Jeruk Malang Bisa Go Internasional

Bapas Malang memiliki wilayah kerja di 8 kota/kabupaten. Alasan bertempat di Kabupaten Malang karena menjadi daerah terluas dan penduduknya terbanyak.

"Bila dirata-rata seperti sekarang kami ada 2800 klien binaan, 1000-nya dari Kabupaten Malang. Makanya kita tempatkan di Kabupaten Malang," tutupnya.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Malang

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler