jatimnow.com - PT KAI Daop 7 Madiun mencatat ada 8.434 orang sudah masuk Kediri lewat jalur kereta api selama awal masa angkutan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
Angka itu tercatat sejak dibukanya operasi tersebut pada 22 Desember 2022, hingga hari ini.
Ribuan penumpang tersebut datang dari berbagai daerah menggunakan kereta api jarak jauh. Di antaranya Jakarta, Bandung dan Yogyakarta. Dengan rata-rata 1.000 orang setiap harinya.
Baca juga: KAI Daop 8 Surabaya Sediakan 26.784 Kursi Per Hari untuk Libur Nataru
"Di Stasun Kediri sudah ada penumpang turun sebanyak 8.434 penumpang," ujar Manajer Humas Daop 7 Madiun, Supriyanto, Kamis (29/12/2022).
Sementara mereka yang naik dari Stasiun Kediri, PT KAI Daop 7 mencatat ada sebanyak 7.479 penumpang. Mereka meninggalkan Kota Tahu dengan berbagai tujuan.
Sementara secara umum, PT KAI Madiun sukses melayani 53.060 pelanggan naik dan 61.871 pelanggan turun di seluruh wilayah Daop 7 Madiun di minggu pertama operasi ini. Ada Kediri, Jombang, Blitar, Tulungagung, Kertosono dan Madiun.
Baca juga: 5 Rekomendasi Destinasi Wisata Libur Nataru di Kota Batu
Untuk tiket PT KAI Daop 7 Madiun telah menjual total 75.990 tiket kereta api jarak jauh atau 68% dari program 112.268 tiket.
Angka ini akan terus meningkat seiring berjalannya waktu dan masih tersedianya tiket dari keberangkatan Daop 7 Madiun.
Puncaknya diprediksi akan terjadi pada Minggu, 1 Januari 2023. Dari data pemesanan tiket, untuk keberangkatan 1 Januari 2023 telah terpesan 4.228 tiket ke berbagai tujuan.
Baca juga: Prediksi Puncak Arus Lalu Lintas Gelombang Kedua Libur Nataru di Jawa Timur
"Posisi ketersediaan tiket KA dapat dilihat melalui aplikasi KAI Access," terangnya.
Sementara untuk pemesanan 3-8 Januari 2023 masyarakat tak perlu khawatir karena masih tersedia di atas 50 persen termasuk dari Stasiun Kediri dengan tujuan di antaranya Jakarta, Yogyakarta, dan Bandung menggunakan Kereta Api Kahuripan, Brantas Tambahan, Brantas, Bangunkarta, dan Singasari.