jatimnow.com - Menyambut hari raya Idul Adha, Pemkab Blitar mulai melakukan sejumlah persiapan. Para petugas pengawas penyembelihan daging kurban yang disediakan disetiap desa akan dipanggil untuk pembekalan.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar, drh. Yudha Satya Wardhana mengatakan hal itu dilakukan guna memastikan keamanan hewan ternak yang bakal disembelih.
"Kita Kumpulkan 248 petugas yang mewakili setiap desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Blitar. Kita ingin menjamin agar hewan ternak baik sapi maupun kambing aman dalam artian ASUH (Aman, Sehat, Utuh dan Halal)," kata drh Yudha.
Baca juga: Sembelih Seribu Hewan Kurban, PKB Jatim: Spirit Multikonteks Idul Adha
Lebih lanjut ia menjelaskan, pembekalan akan dilakukan selama tiga hari pertanggal 7 - 9 agustus 2018. Selain itu pihaknya juga merencanakan untuk menggelar inspeksi di sejumlah tempat penjualan hewan kurban.
Baca juga: Polresta Sidoarjo Salurkan Hewan Kurban 21 Sapi dan 55 Kambing
Terkait temuan kasus Anthrax yang pernah ditemukan di wilayah Srengat 2014 lalu, yudha menyebut bila masyarakat sudah pandai melakukan pencegahan. Meski pada akhirnya, akan ada pantauan penjualan hewan kurban di Kabupaten Blitar.
"Masyarakat tentu sudah bisa memilih mana tempat yang aman untuk penyembelihan. Tapi tanpa mengabaikan itu, kami juga akan memantau setiap penjualan hewan ternak," pungkasnya.
Baca juga: Idul Adha 1445 H, Pemkab Banyuwangi Salurkan 60 Hewan Kurban
Reporter : CF Glorian
Editor: Erwin Yohanes