jatimnow.com - Seorang tersangka jambret yang kabur saat dikejar korban di Jalan Raya Desa Wonokoyo, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan tewas tertabrak truk.
Peristiwa terjadi pada Selasa (24/1/2023) pukul 20.00 WIB kemarin. Saat ini masih didalami Unit Reskrim Polsek Beji, Polres Pasuruan.
Korban penjambretan yang bernama Pujiati (44), menceritakan, saat itu ia dibonceng sepeda motor Honda Vario oleh anaknya yang bernama Zainal (17) hendak pulang ke rumah usai mengikuti kegiatan mengaji.
Baca juga: Ini Identitas Dua Jambret Pasuruan Dimassa
Ketika dalam perjalanan itu, dompet yang dibawa Pujiati disambar oleh tersangka yang berboncengan dengan temannya. Korban dan anaknya yang tidak terima langsung mengejar tersangka sambil meneriaki jambret.
"Saya saat itu dibonceng anak, pulang dari ngaji. Mau sampai rumah saya, saat hendak menyebrang tas saya yang berisi uang dan HP dijambret. Sehingga kami kejar," terang Pujiati, kapada para wartawan, Rabu (25/1/2023).
Aksi kejar-kejaran antara korban dan tersangka pun sontak dibantu oleh masyarakat. Melihat perlawanan korban, tersangka pun menendang motor korban ketika sampai di TKP.
Baca juga: Dua Jambret Kalung di Pasuruan Dimassa, Motor Dibakar
Namun akibat menendang korban, motor tersangka malah berbelok arah ke jalur berlawanan dan tertabrak truk muatan plastik yang dikemudikan M Nurhidayatullah, warga Desa Baujeng, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, di jalur berlawanan.
Identitas tersangka yang meninggal itu bernama Mukhkis, warga Dusun Kecicang, Desa Ngerong, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan.
Kasatreskrim Polres Pasuruan, AKP Farouk Ashadi Haiti, yang dikonfirmasi membenarkan jika ada satu tersangka penjambretan yang kabur dan satu tersangka meninggal akibat tertabrak truk.
Baca juga: Gadis Tertabrak Truk, Jambret Tewas, Dikalungi Celurit
"Saat ini kami melakukan lidik untuk mengejar salah satu tersangka jambret yang melarikan diri," tandas Farouk.