jatimnow.com - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri baru saja menunjuk Said Abdullah sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Jatim, menggantikan Kusnadi yang mengundurkan diri.
Penunjukan politisi senior PDIP bernama lengkap Muhammad Haji Said Abdullah ini tentu berdasarkan pertimbangan yang sangat matang. Said tidak sendiri dalam memimpin DPD PDIP Jatim, melainkan didampingi Budi Sulistyono atau Kanang, mantan bupati Ngawi dua periode, sebagai ketua pelaksana harian (Plh).
Amanah untuk Said dan Kanang itu berdasarkan Surat Keputusan (SK) DPP PDIP No: 283/KPTS/DPP/II/2023 yang berlaku sejak 3 Februari 2023.
Baca juga: Jokowi Bertemu Puan Maharani di WWF 2024, Ini Kata Said Abdullah
Pengamat politik Universitas Trunojoyo Madura, Surokim Abdussalam menyebut, keputusan DPP PDIP menunjuk Said sebagai Plt DPD Jatim sebagai keputusan yang sangat tepat.
"Saya pikir ini langkah progresif. Gerak dan langkah cepat DPP PDI Perjuangan sangat tepat, sehingga partai bisa fokus memenangkan Jatim sebagai geopolitik yang wajib dimenangkan," ujar Surokim, Senin (6/2/2023).
Sebelumnya, Said berjanji akan melaksanakan tugas utama dan prioritas di Jatim selama dua bulan, sesuai amanah dari Ketua Umum Megawati.
"Kepemimpinan saya di DPD PDI Perjuangan Jatim yang utama adalah menjaga moral dan soliditas partai di Jatim," ungkap Said.
"Saya harap semua petugas dan kader PDI Perjuangan tegak lurus tanpa keraguan untuk terus menggelorakan kerja kerakyatan, dan kerja gotong royong sesama kader partai," tambah dia.
Baca juga: Pertemuan PDIP Jatim dan Khofifah soal Pilgub Jatim 2024, Siapa Bacawagub?
Said sudah dikenal sebagai politisi senior yang sarat prestasi dan kinerja terukur. Dia menjadi salah satu tokoh yang selalu memperjuangkan politik anggaran berjiwa kerakyatan di DPR RI, dalam kapasitasnya sebagai ketua Badan Anggaran (Banggar).
Program-program perlindungan sosial selama Pandemi Covid-19, terbukti mampu menjadi bantalan ekonomi rakyat di tengah situasi sulit, adalah salah satu hasil perjuangan Said yang mengorkestrasi politik anggaran berjiwa kerakyatan di DPR RI.
Said telah menjadi anggota DPR RI sejak 2004. Sejak saat itu, secara periodik, politisi yang lahir 22 Oktober 1962 itu berulang kali terpilih menjadi anggota DPR RI hingga 2024 nanti. Itu sebuah bukti kinerjanya bisa menjawab kepercayaan rakyat pemilih di daerah pemilihannya, yaitu Madura.
Di DPR RI, Said diberi jabatan sebagai Ketua Banggar periode 2019-2024.
Baca juga: PDI Perjuangan Jatim Pilih Khofifah, Said Abdullah Tegaskan Tidak Rekom Risma
Dia menghabiskan masa pendidikan sekolah dasar hingga menengah atas di kota kelahirannya di Sumenep. Sejak remaja sudah aktif berorganisasi. Mulai dari OSIS hingga Banteng Muda Indonesia.
Pada 1982-1985, ia pernah menjabat Ketua DPC Banteng Muda Indonesia Kabupaten Sumenep. Kemudian pada 1983-1988 menjadi Sekretaris DPC PDI Sumenep, Wakil Ketua DPC PDI Sumenep pada 1988-1992 dan Ketua DPC Majelis Muslimin Indonesia Sumenep pada 1984.
Kemudian karirnya terus melejit dan kini menjabat Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Perekonomian.