jatimnow.com - Wakil Ketua DPRD Jatim Anwar Sadad melempar pujian saat menjadi tamu dalam pemaparan rencana pembangunan Jawa Timur tahun 2024. Diakuinya rencana pembangunan kali ini selangkah lebih maju, karena penguatannya bersumber pada manusia yang ditopang oleh teknologi.
"Tema penguatan daya saing yang bersumber pada kekuatan manusia, bukan hanya teknologi saja, tapi semuanya bersumber pada kekuatan kita sebagai manusia, kemudian ditunjang oleh hi-tech ini kan sebenarnya menunjukan bahwa Jawa Timur ini sudah selangkah lebih maju," kata Sadad, Rabu (22/2/2023).
Menurut Ketua DPD Gerindra Jatim itu, rata-rata pembangunan seringkali melupakan sisi humanis. Namun kali ini berbeda dengan Jawa Timur yang mengolah penguatan SDM dengan melibatkan sains di dalamnya.
Baca juga: Program Makan Bergizi Diharapkan Bisa Serap Sayuran Lokal Mojokerto
"Saya rasa ini point penting dari rencana tema yang akan diangkat oleh Gubernur dan Wakil Gubernur bahwa peningkatan sains dengan meningkatkan SDM pada akhirnya pelaku utama pada semua kemajuan peradaban dunia adalah manusia bukan mesin, dan ini harus kita pertahankan," imbuh Sadad.
Ia menyadari dalam pola pembangunan daerah melibatkan satu sisi infrastruktur saja tidak akan bisa terealisasi. Sehingga, perlu adanya kolaborasi antara lembaga di daerah, misalnya rangkuman Bappeda Jatim yang bertumpu pada usulan-usulan Musrenbang.
Baca juga: DPRD Jatim Resmi Sahkan APBD Jatim 2025, Belanja Daerah Rp29,6 Triliun
"Musrenbang memang seringkali menyisakan ruang kosong yang harus di isi oleh setiap perencanaan yang lain. Yang lebih tidak birokratis, itu sebenarnya (sudah) dilakukan oleh teman-teman DPRD, baik di Kabupaten/Kota, Provinsi, ataupun DPR RI nanti," kata dia.
"Saya semakin kebelakang semakin menemukan bentuknya, semakin menemukan formatnya, seluruhnya harus saling mengisi, terkoordinasi dengan baik, dan Insyaallah Jawa Timur sejak beberapa tahun terkahir berusaha untuk menutup ruang atau celah yang dipersoalkan di kemudian hari," sambungnya.
Baca juga: Reses Ketua DPRD Jatim, Kader KSH Surabaya Sambat Gaji Kurang
Forum tersebut juga dihadiri Sekdaprov Jatim Adhy Karyono; Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jatim Mohammad Yasin; Kasubdit Perencanaan dan Evaluasi Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Bob Ronald; serta para Kepala Bappeda di Bakorwil III Jatim, akademisi, BUMD, LSM, hingga organisasi kepemudaan di Jatim.