jatimnow.com - Pemkab Lamongan melalui Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) merilis kalender event tahun 2023. Terdapat 37 event bernuansa budaya, kuliner, hingga potensi lokal daerah.
Hal ini sekaligus menjadi lokomotif penggerak hingga menggugah terbentuknya lebih banyak wisata terintegrasi yang terlebih dahulu sering digaungkan melalui program pariwisata ramah dan terintegrasi (Ramasinta).
Diantara 37 event yang akan digelar, beberapa mungkin bisa jadi referensi, meliputi :
Baca juga: Menikmati Bakso Kapok di Lamongan, Rp15 Ribu Ambil Sepuasnya
- Ruwahan Sendangduwur
- Grand Final Pemilihan Duta Generasi Berencana Lamongan
- Haul Sunan Drajat
- Pawai Ogoh Ogoh Desa Balun
- Meg Ramadhan Festival
- Festival Lamongan Tempo Doeloe
- Lamongan City Run
- Lamongan Muharram Festival
- Grebeg Suro
- Festival Gandrung Rajungan
- Pesta Buah Desa Latukan
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi (Yes) mengungkapkan 37 event tersebut meliputi seni, budaya, dan kuliner yang terintegrasi.
Adapaun Ritual Mendhak Sangring dan Perahu Ijon-Ijon yang ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda asli Lamongan merupakan bukti bahwa Kota Soto memang kaya akan budaya.
"Melalui kalender event ini saya meyakini Lamongan akan semakin dikenal dan menjadi destinasi favorit Jatim maupun nasional," ujar Pak Yes, Selasa (28/2/2023).
Baca juga: Hujan Angin Terjang Lamongan, Rumah hingga Pasar Rusak
Menurut Pak Yes, potensi wisata, UMKM, serta kekayaan budaya yang terintegrasi melalui Program Ramasinta ini akan semakin dikenal khalayak dengan adanya kalender event.
"Dari 37 event, ada satu even yakni Festival Kupatan Tanjung Kodok yang menjadi event pembuka pada kalender event Jawa Timur di tahun 2023," urainya.
Dilaporkan Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan Moh. Nalikan, bahwa kegiatan peluncuran Kalender Event Lamongan Tahun 2023 ini didasari atas semangat memperkenalkan potensi Kabupaten Lamongan di berbagai sektor, kepada khalayak baik regional maupun nasional.
"Hal ini sangat penting karena sejauh ini segala potensi tersebut terkadang hanya dapat kita ketahui di lingkup kita sendiri. Maka mari bersama kita mulai tahun 2023 ini, kita gelorakan semangat menyampaikan, memperkenalkan, dan mengkampanyekan, semua potensi keunggulan Kabupaten Lamongan," ucap Moh. Nalikan.
Baca juga: Pintu Air Kuro Lamongan Dibuka untuk Penuhi Kebutuhan Petambak
Terpisah, Kadisparbud Lamongan, Siti Rubikah berharap, adanya kalender event pariwisata 2023 bisa menarik wisatawan dan menambah jumlah pengunjung di Kabupaten Lamongan.
"Lamongan makin dikenal dan menjadi destinasi wisata favorit di Jawa Timur maupun nasional. Sehingga kunjungan wisatawan semakin meningkat," ujar Rubikah.