jatimnow.com – PDI Perjuangan terus melakukan konsolidasi selama bulan Ramadan. Salah satunya dengan menggelar tadarus dan salat tarawih bareng Baitul Muslimin Seluruh Indonesia atau Bamusi Kota Surabaya.
Kegiatan Bamusi ini merupakan badan sayap PDI Perjuangan, dalam rangka untuk menyemarakkan syiar selama bulan Ramadan 1444 H.
“Seluruh pengurus Bamusi Surabaya, di antaranya para kyai, ustaz dan dai, terlibat aktif dalam kegiatan ini. Ini merupakan agenda rutin kegiatan PDI Perjuangan Surabaya,” kata Ketua Bamusi Kota Surabaya, Abdul Ghoni Mukhlas Ni'am.
Baca juga: Sekjen PDIP Hasto: Ada Arus Balik Dukungan Kuat untuk Risma - Gus Hans
Ia menjelaskan peningkatan kegiatan syiar ini ditujukan untuk menguatkan jiwa spiritual dan ketakwaan fungsionaris Bamusi dan kader-kader PDI Perjuangan di bulan suci yang penuh berkah dan ampunan.
“Semoga kita semua mendapatkan barokah yang berlimpah dari Allah SWT di bulan Ramadan ini,” kata Abdul Ghoni, yang juga anggota DPRD Kota Surabaya dari Fraksi PDI Perjuangan.
Selain meningkatkan ibadah, lanjut Abdul Ghoni, kader-kader PDI Perjuangan Surabaya juga mengkhidmati Ramadan dengan melakukan serangkaian kegiatan amal untuk warga yang tidak mampu serta anak-anak yatim piatu.
Baca juga: Wakil PDIP Jatim Sebut Ada Intimidasi Selama Tahapan Pilkada
“Serangkaian kegiatan Ramadan disusun dalam satu bulan penuh, sebelum tiba Hari Raya Idul Fitri,” kata dia.
Dalam tadarusan, jelasnya, para fungsionaris Bamusi bergiliran membaca kitab suci Al-Quran. Setelah azan mahgrib berkumandang, dipungkasi dengan buka puasa bersama, kemudian dilanjutkan salat tarawih berjamaah.
Baca juga: Sekjen PDIP Hasto Kunjungi Jember, Ini Pesannya untuk Para Simpatisan
Dikatakan Abdul Ghoni, bahwa memaksimalkan ibadah dan ketaatan, serta menjalin hubungan baik dengan sesama manusia, menjadi tolok ukur penting dalam perjalanan kehidupan manusia.
“Jika di bulan suci Ramadan kita berhasil dalam melaksanakan segala kewajiban dan tanggung jawab dengan baik dan benar, maka ketakwaan kepada Allah SWT semakin kuat, keimanan semakin kokoh, dan jiwa spiritual kita pun menerangi hati, akal budi dan perilaku kita,” kata lulusan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel itu.
“Semoga kader-kader PDI Perjuangan semakin mantap melangkah, melayani warga masyarakat dan bersiap memenangkan Pemilu 2024,” kata Abdul Ghoni, yang juga alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) itu.