jatimnow.com - Ruang kelas yang nyaman sangatlah penting dalam tumbuh kembang anak didik di sekolah. Untuk mewujudkan itu memerlukan beberapa upaya, salah satunya adalah dengan memperhatikan penataan ruang kelas di sekolah
Demikian disampai praktisi dan pemerhati anak yang juga konsultan kreativitas anak dan guru untuk sekolah, Didi Dyan. Menurutnya, penataan ruang kelas dapat dilakukan pada masa awal tahun ajaran baru saat mempersiapkan kelas baru di sekolah.
Kata Didi, penataan sebuah ruang kelas penting karena berpengaruh terhadap perkembangan otak kiri dan kanan dalam mengembangkan imajinasi dan kreatifitas.
Baca juga: Pemerhati Pendidikan Sidoarjo Ajak Orang Tua Simpan Handphone saat Bersama Anak
"Juga meningkatkan rasa memiliki, pengendalian stabilitas emosi dan keseimbangan gerak serta kinestetik pada anak-anak, agar tidak mudah lelah, jenuh, bosan dan merasa tidak nyaman," jelas Didi yang juga pengurus Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia (YKAI), Rabu (5/7/2023).
Sebaiknya para guru mengubah atau menata kembali ruang kelas dalam kurun waktu 3 bulan atau 6 bulan sekali per semester. Dimulai dengan membicarakan konsep dan tema kelas.
Baca juga: Buah Hati Terdeteksi ADHD, Tidak Usah Panik Lakukan Tindakan Ini Secepatnya!
"Melakukan kegiatan yang terstruktur, membuat perencanaan dari segi dana, SDM, dan kreatifitas. Termasuk pada segi pemilihan warna ruang kelas, display, serta penataan dan yang paling penting adalah manajemen waktu agar dapat selesai tepat waktu," pungkasnya.
Baca juga: Pakar Komunikasi Unair Dorong Terbentuknya Komite Digital, Apa itu?
Beberapa tema dalam menata ruang kelas disampaikan Didi, adalah dengan mengaplikasikan tema yang mudah diingat dan dihafalkan oleh anak-anak. Misal tema edukatif, religi, bahasa, logika, ruang bangun, imtek, sejarah, budaya, cinta Allah, cinta lingkungan atau pun Tanah Air.
Anggota Forum PAUD Jawa Timur ini berharap agar para guru atau pendidik semakin kreatif dalam mengembangkan imajinasi. Cara pengajarannya dengan membuat hiasan, display penataan kelas sesuai dengan tingkatan usia anak-anak.