jatimnow.com - Viral video kekerasan guru terhadap murid di SMPN 2 Magetan yang ramai sudah sepekan ini, namun pihak kepolisian mengaku belum mendapat laporan.
"Sampai saat ini belum ada laporan. Baik dari orang tua maupun korban sendiri. Hanya saja kami tahu memang viral," kata Wakapolres Magetan, Kompol Asih Dwi Yuliati, Rabu (29/8/2018).
Ia menjelaskan, saat ini langkah awal polisi hanya mengumpulkan bahan keterangan (Pulbaket). Melakukan penyelidikan terkait kebenaran kejadian atau peristiwa yang viral itu.
Namun, menurutnya, karena kejadian di lingkungan sekolah, dirinya akan memediasi dulu dengan sekolah, Pemkab dan orang tua siswa.
"Kami mediasi dulu lah. Informasinya kan orang tuanya belum mengetahui kejadian ini," tambah Kompol Asih.
Ia berharap, kedepan kejadian kekerasan di sekolah tidak perlu terjadi lagi dengan alasan apapun. Karena guru sebagai pendidik menjadi suri tauladan muridnya.
"Tugas guru, sesuai Undang Undang Nomor 14 Tahun 2005 Pasal 1 ayat (1), tentang Guru dan Dosen menyebutkan, guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didiknya," tegasnya.
Dalam video 21 detik tersebut, ada siswa sedang melantunkan adzan, kemudian guru datang. Setelahnya, sang siswa pun terdiam. Namun guru meminta murid melanjudkan adzannya.
Entah lantaran siswa nakal, guru kemudian memukul siswa di depan kelas.
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Arif Ardianto
Video Kekerasan Guru di Magetan Viral, Polisi: Belum Ada Laporan
Rabu, 29 Agu 2018 11:04 WIB
Reporter :
Mita Kusuma
Mita Kusuma
Berita Magetan
Komitmen Agus Black Hoe: Infrastruktur Berkualitas Dongkrak Ekonomi Magetan
Mbok Yem, Pemilik Warung Tertinggi di Indonesia Tutup Usia
Belanja di Pasar Murah Lembeyan Magetan, Warga Bisa Dapat Diskon Khusus
Festival Durian Magetan jadi Ajang Pemkab Branding Potensi Lokal
Kemensos Santuni Keluarga Korban asal Magetan dalam Musibah Longsor di Denpasar
Berita Terbaru
Kapolri Listyo Sigit Prabowo Resmikan SPPG Polresta Sidoarjo
Jadwal GIIAS Surabaya 2025, Catat Tanggal dan Lokasinya!
Buka PBAK 2025, Rektor UIN KHAS Jember Tekankan Pentingnya Bangun Karakter DIVA
Program SERASI, Wajah Baru Pelayanan di UIN KHAS Jember
11,1 Juta Batang Rokok Ilegal Dimusnahkan di Balai Kota Surabaya
Tretan JatimNow
Kisah inspiratif Dokter Gigi Zahra, Sang Dokter Gigi Bawa Misi Kemanusiaan
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Kisah Wiwin Isnawati, dari Penjual Beras ke Kursi Legislatif DPRD Jatim
Terpopuler
#1
Pemkab Trenggalek Bebaskan PBB Lahan Warga Yang Dukung Program Net Zero Carbon
#2
Penerbangan Jakarta-Jember Dibuka, Wisatawan Bisa Berkunjung ke Rembangan
#3
Pencarian 3 Hari, Tim SAR Temukan Jasad Pria Tenggelam di Sungai Brantas Jombang
#4
PELNI Resmikan Desa Mandiri di Batu, Dukung Ketahanan Pangan dan Pasokan Kapal
#5