Kenang Korban G30S PKI, Hari Kesaktian Pancasila di Lamongan jadi Momen Pererat Kesatuan

Minggu, 01 Okt 2023 13:02 WIB
Reporter :
Adyad Ammy Iffansah
Jajaran Forkopimda Kabuapten Lamongan seusai apel perihatan Hari Kesaktian Pancasila. (Foto : Humas Pemkab Lamongan for jatimnow.com)

jatimnow.com - Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi menyampaikan momen Hari Kesaktian Pancasila 2023 sebagai momen persatuan masyarkat.

Hal itu disampaikan saat peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Alun-Alun Kota Lamongan di hadapan peserta antara lain jajaran Forkopimda dan mahasiswa dan pelajar.

Dikatakan Pak Yes sapaan akrab Bupati Lamongan, usai melaksanakan serangkaian prosesi upacara, momen Hari Kesaktian Pancasila menjadi penggugah untuk senantiasa tetap setia terhadap Pancasila sebagai ideologi negara.

Baca juga: Menengok Kesiapan Pemkab Lamongan Hadapi Wacana Kurikulum Baru

"Kesaktian Pancasila dapat kita implementasi dengan banyak hal, seperti tidak saling mencaci-maki, mudah tersulut amarah, apalagi memasuki tahun politik, jangan sampai kita mudah terpecah-belah. Mari kita jadikan nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi negara, senantiasa kita amalkan, bahwa perbedaan ini menjadi sebuah keberagaman yang harmoni dan menjadi penguat kesatuan dan persatuan bangsa,” kata Pak Yes, Minggu (1/10/2023).

Diperingatinya Hari Kesaktian Pancasila, tidak terlepas dari insiden pemberontakan Gerakan 30 September oleh Partai Komunis Indonesia (G30S PKI) terhadap tewasnya 6 perwira tinggi dan 1 perwira menengah TNI AD, yang 7 jenazahnya dimasukkan ke sumur sedalam 12 meter atau dikenal dengan lubang buaya.

Baca juga: Pemkab Lamongan Klaim Program Kesehatan Laserku Jangkau 4.187 KK

Sehingga untuk mengenang para pahlawan yang gugur dalam aksi G30S PKI tahun 1965, setiap tanggal 1 Oktober diperingati sebagai hari Kesaktian Pancasila. Sebagai peneguhan nilai-nilai yang terkandung dalam butir-butir Pancasila.

\

Selain itu, mengacu pada ikrar yang dibacakan Ketua DPRD Kabupaten Lamongan Abdul Ghofur, Hari Kesaktian Pancasila sebagai tekad bersama untuk terus mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan dalam memperjuangkan, menegakkan kebenaran, dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Bahwa rongrongan tersebut dimungkinkan oleh karena kelengahan, kekurangwaspadaan Bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan Pancasila sebagai Ideologi Negara. Dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur ideologi Pancasila, Bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Abdul Ghofur.

Baca juga: 220 Pasangan di Lamongan Ajukan Pernikahan Dini, 75 Alasan Hamil

Peserta upacara diantaranya, Kodim 0812 Lamongan (1 pleton), Polres Lamongan (1 pleton), Satpol PP (1 pleton), PMK (1 pleton), Dinas Perhubungan Lamongan (1 pleton), Satgas KORPRI (1 pleton), KORPRI (2 pleton), Mahasiswa (1 pleton), Pramuka (1 pleton), hingga, Pelajar (1 pleton).

 

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Lamongan

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler