jatimnow.com - Tunas Indonesia Raya Jawa Timur (Tidar Jatim), salah satu sayap partai Gerindra mendukung agar bakal calon presiden (Bacapres) Parabowo Subianto menggandeng Gibran Rakabuming Raka sebagai bacawapresnya.
Menurut Ketua Tidar Jawa Timur Muhammad Fawait, pihaknya sudah satu suara sepakat untuk mengusulkan ke DPP agar memperjuangkan pasangan Prabowo Subianto adalah Gibran.
"Kenapa alasan kami memilih mas Gibran karena sosoknya mewakili millenial," jelas Gus Fawait, Kamis (11/10/2023).
Baca juga: Ketua Tidar Jatim Optimistis Prabowo-Gibran Raih 65 Persen Suara Anak Muda Jawa Timur
Di tahun 2024 mendatang, lanjutnya, kalangan milenial akan menjadi pemilih terbesar di Pemilu. Sehingga kolaborasi antara senior dan junior akan membuat pembangunan di Indonesia akan berlari lebih kencang lagi.
Gus Fawait mengungkapkan dengan kolaborasi, Tidar Jatim sangat yakin keduanya bisa meneruskan seluruh program-program presiden Jokowi yang belum terselesaikan.
"Kelemahan kita ganti pemimpin ganti kebijakan. Tapi kalau duet Prabowo-Gibran tentunya kebijakannya mempunyai komitmen untuk melanjutkan program Presiden Jokowi," jelas Presiden Sholawat Nusantara (LSN) ini.
Baca juga: Rakernas Tidar di Surabaya Deklarasikan Politik Damai Dukung Prabowo-Gibran
Kolaborasi Prabowo-Gibran, sambung Gus Fawait, adalah pasangan ideal calon pemimpin masa depan yang dapat memujudkan Indonesia Maju.
"Sosok Gibran adalah pemimpin muda sudah menjadi kepala daerah yang memimpin kota dengan terobosannya membangun Solo banyak orang tercengang. Begitu juga kemampuan Pak Prabowo dengan segudang pengalamannya di militer dan kementerian sudah sangat cocok jika keduanya bersinergi," jelasnya.
Perlu diingat, kata dia, keberhasilan sebuah negara atau daerah akan dilihat dengan banyaknya anak muda menorehkan prestasi yang membanggakan.
Baca juga: Tidar Jatim Yakin Angka Golput Turun, Milenial Pilih Prabowo-Gibran
"Negara ini terbentuk juga ada perjuangan anak muda yang bisa melawan penjajah. Misalnya Sukarno muda dan yang lainnya," tuturnya.
Meski demikian, sambung Gus Fawait, sebagai warga negara yang baik dan taat hukum menyerahkan sepenuhnya keputusan dari DPP Tidar yang menentukan dan sambil menunggu juga putusan di MK.
"Kami berharap usulan anak muda dari Jawa Timur didengar oleh DPP Tidar dan DPP Gerindra. Dan berdasarkan sejarah Jawa Timur, masukan dari Jawa Timur selalu menjadi pertimbangan dalam mengambil kebijakan mengingat Jawa Timur adalah barometer nasional. Dan perlu diingat juga kalau yang berangkat dari Jawa Timur akan selalu menang di tingkat nasional," ucapnya.