jatimnow.com - Dinas Pertanian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan melakukan sidak di Gudang Penyangga Pupuk (GPP) Desa Keleyan, Kecamatan Socah, Bangkalan. Sidak dilakukan untuk mengecek langsung ketersediaan pupuk hingga akhir tahun.
Kepala Dinas Pertanian Bangkalan, Puguh Santoso mengatakan saat ini stok Pupuk Urea di Bangkalan tersisa sekitar 7,8 ribu ton dari total jumlah awal sebanyak 22.027 ton.
"Sedangkan Pupuk NPK bersubsidi 13.946 ton, tersisa 6.325 ton. Sisa stoknya masih cukup banyak dan itu cukup sampai akhir tahun. Kalau untuk keluhan harga tinggi silakan laporkan ke kami bersama buktinya. Nanti akan kita tindak," ujarnya, Kamis (30/11/2023).
Baca juga: Kuota Pupuk Subsidi di Probolinggo Bakal Ditambah, Diperta Rapikan Data
Sementara Kepala GPP Keleyan Bambang Purwanto mengatakan pihaknya melayani kebutuhan pupuk seluruh Bangkalan. Namun, bukan secara ecer tapi penyaluran melalui distributor.
"Kami melayani untuk semua Kecamatan di Bangkalan tapi melalui distributor bukan ecer. Jadi nanti poktan bisa menebus ke kios yang telah dapat pupuk dari distributor," pungkasnya.
Baca juga: Alokasi Pupuk Subsidi di Tulungagung Dikepras 50 Persen