jatimnow.com - Perseta Tulungagung 1970 dijadwalkan memulai perjuangan di babak 16 besar kompetisi Liga 3 Jawa Timur, pada 18 Januari mendatang. Lalu siapa saja calon lawan-lawanya?
Berdasarkan hasil drawing, Perseta Tulungagung 1970 akan tergabung di grup KK bersama Persedikab Kediri, Persewangi Banyuwangi dan Persipro 1954 Probolinggo.
Seluruh pertandingan digelar di Stadion Canda Bhirawa, Kabupaten Kediri dan menggunakan format setengah kompetisi. Hanya juara grup dan runner up yang lolos ke babak 8 besar. Berikut kekuatan calon lawan Perseta Tulungagung 1970.
Berstatus sebagai tuan rumah, tentunya Perseta Tulungagung 1970 tak bisa menganggap enteng Persedikab Kediri. Tim ini lolos ke babak 16 besar dengan status runner up grup EE. Anak asuh pelatih Muslim Habibi ini memiliki catatan pertandingan yang mengesankan selama kompetisi Liga 3 musim ini.
Baca juga: CBCTA, Lolos Babak 8 Besar, Minta Maaf ke Kapolresta Malang Kota
Di babak penyisihan pertama mereka mampu menyapu bersih enam pertandingan dengan kemenangan. Catatan sedikit berbeda ketika di babak penyisihan kedua 28 besar, karena klub berjuluk Bledug Kelud ini kesandung di pertandingan terakhir. Kalah dari PS Mojokerto Putra.
Baca juga: Perseta Tulungagung 1970 Bekuk Persewangi Banyuwangi dengan Skor Telak 3-0
Tim yang harus diwaspadai lainnya adalah Persipro 1954 Probolinggo. Datang dengan status juara grup FF, tim ini belum mengalami kekalahan selama bertanding di babak 16 besar.
Tim yang dibesut oleh pelatih Ahmad Junaidi ini bertekad lolos ke babak 8 besar. Mereka telah mempersiapkan diri dengan menggelar sejumlah persiapan, usai dipastikan lolos ke babak 16 besar.
Baca juga: Perseta Tulungagung 1970 Lolos Babak 16 Besar Liga 3 Jawa Timur
Sempat tersandung kisruh saat hendak bertanding di babak 28 besar, Persewangi Banyuwangi akhirnya lolos ke babak 16 besar. Adanya kisruh manajemen tidak banyak berpengaruh ke performa tim ini.
Datang dengan berstatus runer up grup BB, anak asuh pelatih Bagong Iswahyudi ini patut dipertimbangkan. Sejumlah evaluasi telah dilakukan untuk memperkuat tim di babak 16 besar.