jatimnow.com - Jelang mudik Lebaran 2024, distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kabupaten Ponorogo terpantau aman.
Unit II Satuan Intelijen Kepolisian telah melakukan penyelidikan di 23 Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) di seluruh wilayah Kabupaten Ponorogo, mengikuti insiden penyalahgunaan BBM di Kota Bekasi.
Iptu Wawan Aprilia menyatakan bahwa pihaknya akan terus memantau kegiatan di SPBU tersebut, khususnya saat arus mudik dan balik Lebaran 2024, untuk memastikan tidak terjadi masalah.
Baca juga: Pertamina Pastikan Stok Elpiji dan BBM di Malang Raya Aman: Jangan Panic Buying!
Polres Ponorogo juga telah berkoordinasi dengan pengawas SPBU di wilayah hukumnya untuk memastikan bahwa semua proses distribusi BBM sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) Pertamina Madiun.
Baca juga: BBM dan LPG Selama Ramadan-Lebaran 2024 di Jatim Aman
"Dalam setiap pergantian shift, petugas SPBU melakukan pengecekan ketat terhadap jumlah dan takaran BBM yang dikeluarkan serta mencatat stok yang ada untuk pertanggungjawaban," kata Iptu Wawan.
Dia juga menekankan bahwa kerjasama dengan aparat keamanan, seperti Bhabinkamtibmas dan Babinsa, terus ditingkatkan untuk mengatasi situasi antrian dan pelayanan penjualan BBM sehari-hari.
Baca juga: Stok BBM SPBU di Bojonegoro Perbatasan Jatim-Jateng Dipelototi
Kapolres Ponorogo, AKBP Anton Prasetyo, menambahkan bahwa stok BBM di Kota Ponorogo cukup dan aman.
“Tidak ada indikasi pelanggaran dalam pendistribusian BBM, dan semua berjalan sesuai SOP yang berlaku," tandasnya.