jatimnow.com - Laga dramatis berlangsung di Stadion Brawijaya, dalam lanjutan Liga 1 2023/2024 antara Persik Kediri melawan tamunya PSS Sleman, Rabu (24/4/2024) malam. Macan Putih gagal menyempurnakan comebacknya dan harus puas berbagi angka.
Persik Kediri memulai laga dengan sangat buruk. Saat usia pertandingan baru 7 menit, mereka sudah tertinggal satu angka melalui gol Bustos yang mampu memanfaatkan bola liar di muka gawang Dikri Yusron.
Sempat membalas lewat penalti Flavio Silva di menit 19, Macan Putih kembali tertinggal, bahkan dua gol sekaligus. Gol kedua Super Elang Jawa dicetak oleh Thales di menit 23, lalu Vizcarra 5 menit berselang.
Baca juga: Jelang Lawan PSIS Semarang, Persik Kediri Dihantui Rekor Buruk di Kandang
Tertinggal 3 gol, Macan Putih berupaya keras mengejar. Sebelum turun minum, Flavio Silva kembali menghidupkan asa Persik Kediri. Lagi-lagi lewat penalti, usai Supriadi dijatuhkan kiper PSS M Ridwan.
Di babak kedua, Marcelo Rospide membuat banyak perubahan. Dia memasukkan Nuri Fasya dan Faris Adhitama. Hasilnya, langsung terlihat, serangan mereka lebih hidup.
Di menit 60, Macan Putih kembali mendapatkan hadiah penalti karena pemain PSS Sleman menyentuh bola dengan tangan. Sekali lagi, dia sukses mencetak gol.
Baca juga: Tiket Laga Kandang Persik Kediri Kini Dijual di Sejumlah Coffee Shop, Ini Daftarnya
Di menit 84 jawara Liga 2 2019 ini mampu berbalik unggul. Pemain pengganti Faris Adhitama mampu mencetak gol dengan kepalanya, setelah menerima umpan dari Ze Valente yang bermain sangat baik hari ini.
Sayang, sebelum laga usai gawang Persik Kediri yang dijaga Eko Saputro, yang masuk menggantikan Dikri Yusron di babak kedua kembali kebobolan. Kali ini melalui tendangan bebas keras dari Jehad Ayoub.
Tambahan waktu 5 menit tidak mampu dimanfaatkan Persik Kediri. Skor akhir 4-4, mereka harus puas berbagi angka dengan PSS yang saat ini sedang berjuang menyelamatkan diri dari degradasi.
Baca juga: Persik Kediri Waspadai Serangan Balik PSM Makassar, Marcelo Siapkan Jurus Jitu
Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide mengatakan, ini lah sepak bola. Banyak situasi yang berbeda di setiap pertandingan. Meski gagal menang, dia mengapresiasi anak asuhnya yang bekerja cukup keras malam ini.
“Pertandingan malam ini menjelaskan kenapa sepak bola dicintai, banyak gol banyak situasi yang berbeda di setiap pertandingan. Di babak kedua situasi berbalik, Persik unggul dan menguasai laga tapi sayangnya Sleman mencetak gol,” kata Marcelo.
“Tapi saya tetap mengapresiasi pemain yang tidak menyerah dan terus berjuang hingga akhir,” tandasnya.