Disnak Bangkalan Cek Kesehatan Hewan Kurban mulai H-7 Idul Adha

Selasa, 11 Jun 2024 14:39 WIB
Reporter :
Fathor Rahman
Pemantauan hewan qurban (dok. Disnak Bangkalan for jatimnow.com)).

jatimnow.com - Dinas Peternakan Bangkalan mulai menugaskan tim pemantau hewan kurban untuk melakukan pengecekan. Hal ini dilakukan untuk memastikan kelayakan hewan kurban untuk dikonsumsi.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dinas Peternakan Kabupaten Bangkalan, drh Siti Sumirah mengatakan, pihaknya mulai melakukan pengecekan di sejumlah tempat.

"Kami mulai bergerak dari H-7 ini sampai nanti lebaran kurban," ujarnya, Selasa (11/6/2024).

Baca juga: PKS Jatim Sebar 200 Ribu Paket Daging di Momen Idul Adha 2024

Ia mengatakan dalam pemeriksaan saat ini, pihaknya mengecek kesehatan fisik dan perilaku hewan kurban. Hal ini bertujuan agar hewan kurban yang dijual bisa dipastikan kelayakannya.

"Mulai H-7 sampai H-2 kami cek fisik dan sikapnya. Jadi kami lihat kesehatan bulu, kulit, kuku dan mulut ternak yang akan dikurban," imbuhnya.

Setelah itu pengecekan pada H-1, petugas akan melakukan pengecekan antemortem di sejumlah tempat yang akan melakukan penyembelihan.

Baca juga: DPD NasDem Surabaya Bagikan 718 Paket Daging Kurban pada Idul Adha 1445 Hijriyah

"Kesehatan hewan yang akan disembelih akan kami cek. Pengecekan akan dilakukan di masjid atau yayasan atau tempat yang akan melakukan penyembelihan," Jelasnya.

\

Setelah itu, padah hari H Idul Adha akan dilakukan pemeriksaan post-mortem atau pemeriksaan pada organ dalam sapi dan kambing yang sudah disembelih.

"Disana akan kelihatan apakah jerohannya ini normal atau tidak. Jika normal maka itu layak konsumsi dan aman," tuturnya.

Baca juga: Kisah Jagal Kalanganyar Sidoarjo, Bawa 4 Belati dengan Upah Seikhlasnya

Ia mengaku, sampai saat ini belum ditemukan hewan kurban yang tidak layak atau tidak sehat. Menurutnya, para peternak sudah lebih memahami pentingnya kesehatan hewan.

"Untuk lebih aman, masyarakat bisa membeli hewan kurban yang sudah dipasang eartag karena itu sudah melalui proses pemeriksaan dan vaksin,"pungkasnya.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Bangkalan

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler