jatimnow.com - Kepala Desa Wadak Lor, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Syaiful Arif tiba-tiba mengambil ember berisi air lalu mengguyur sekujur tubuhnya hingga basah kuyub. Momen unik ini terjadi seusai Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani membuka kran air bersih di halaman rumah salah satu warga, Kamis (27/6/2024) sore.
Aksi spontan Syaiful Arif ini membuat Bupati Gresik beserta jajarannya tertawa, tak terkecuali tamu undangan dan warga yang saat itu turut menghadiri acara peresmian program air bersih masuk desa hasil sinergi antara Pemkab Gresik melalui Dinas Cipta Karya dan Kawasan Pemukiman (CKPKP) dan Perumda Giri Tirta dengan Kementerian PUPR.
Apa yang dilakukan Syaiful merupakan ekspresi dan bentuk rasa syukurnya atas kinerja pemerintah yang telah membuat warga Desa Wadak Lor, yang sebelumnya harus membeli air bersih dari mobil tangki yang harganya cukup mahal. Maklum, secara geografis, letak Desa Wadak Lor dari jalur utama jalan raya nasional jaraknya mencapai sekitar 4,6 kilometer.
Baca juga: Bantuan Air Bersih dan Sanitasi TPS Tingkatkan Kesejahteraan Warga Madura
Namun berkat sinergi Pemkab Gresik di era Bupati Fandi Akmad Yani dan Aminatun Habibah, sekarang warga Desa Wadak Lor sudah bisa menikmati air bersih Umbulan secara langsung yang didistribusikan Perumda Giri Tirta.
"Kami sangat berterima kasih kepada Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani yang berkontribusi menyalurkan air bersih ke desa kami," kata Syaiful, Kamis (27/6/2024) sore.
Bupati Gresik menjelaskan Desa Wadak Lor adalah 1 dari 8 desa yang masuk dalam program distribusi air besih di Kecamatan Duduksampeyan. Desa lainnya adalah Wadak Kidul, Kemudi, Petisbenem, Kawisto Windu, Sumengko, Sumari dan Desa Duduksampeyan, dengan jumlah keseluruhan mencapai 5 ribu rumah.
Baca juga: Rawan Kekeringan, Warga Jipangulu Bojonegoro Gelar Slametan
"Alhamdulillah tahun ini penderitaan warga kita di 8 desa di Kecamatan Duduksampeyan berakhir karena air bersih dari Umbulan sudah bisa mengalir termasuk Desa Wadak Lor,” ucapnya.
Bupati yang akrab disapa Gus Yani itu juga berkomitmen akan terus memaksimalkan distribusi air bersih hingga desa yang berada di perbatasan Kabupaten Lamongan diantaranya Desa Bendungan, Desa Setrohadi, dan Pandanan.
"Kami sudah mengusulkan ke Kementerian PUPR. Semoga segera bisa dituntaskan tahun depan," harap Gus Yani.
Baca juga: Terdampak Kekeriringan, Pemkab Lamongan Distribusikan 1 Juta Liter Air Bersih
Camat Duduksampeyan Dedy Hartadi yang turut mendampingi Bupati Gresik bersama Kepala Dinas Cipta Karya, Perumahan dan Kawasan Permukiman (CKPKP) Ida Lailatussa'diyah dan Dirut Perumda Giri Tirta Kurnia Suryandi, mengucap banyak terima kasih kepada Gus Yani dimana melalui program Nawakarsa Gresik Mapan, masyarakat Duduksampeyan kini bisa menikmati air bersih dari sumber Umbulan yang didistrubusikan Perumda Giri Tirta.
"Dan tahun ini rencananya Bapak Bupati akan membangun reservoir di Kecamatan Duduksampeyan. Semoga bisa memenuhi kebutuhan air bersih di wilayah kami," ucap Dedy.