jatimnow.com - Pemkab Tulungagung menggelar jamasan pusaka tombak Kyai Upas. Jamasan ini dilakukan setiap tahun, pada hari Jumat di bulan Suro dalam sistem penanggalan Jawa.
Tombak tersebut diyakini sebagai pusaka milik Ki Ageng Mangir, yang diwariskan ke Bupati terdahulu dan diturunkan turun temurun hingga saat ini.
Baca juga: Melihat Tradisi Jamasan Tombak Kyai Upas di Tulungagung, Sarat Makna Kesejarahan
Menurut sejarah, tombak Kyai Upas merupakan pusaka milik Ki Ageng Mangir, menantu Raja Mataram yang menolak tunduk. Setelah Ki Ageng Mangir meninggal, tombak ini kemudian disimpan di Pendopo Kanjengan Tulungagung. Selain itu, pusaka ini juga berkaitan dengan sejarah berdirinya Kabupaten Tulungagung.
Baca juga: Jamasan Pusaka Awali Prosesi Hari Jadi Trenggalek ke-830