jatimnow.com - Pasangan Bakal Calon Bupati (Bacabup) dan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Probolinggo, Zulmi Noor Hasani dan Abdul Rasit mendaftar ke KPU di hari pertama pendaftaran.
Zulmi-Rasit mendatangi KPU menaiki becak diiringi ribuan pendukungnya. Iring-iringan tersebut nampak meriah diikuti alunan drum band dan hadrah yang mengiringi perjalanan Zulmi-Rasit menuju Kantor KPU Kabupaten Probolinggo.
Pasangan Bacabup-Bacawabup yang didukung PDIP, NasDem, dan Pan itu tiba di Kantor KPU sekitar pukul 13.30 WIB. Pantauan di lokasi, pendaftaran Zulmi-Rasit memakan waktu hingga 3 jam.
Baca juga: Bank Jatim Bangun Musala di Stadion Gelora Merdeka Probolinggo
"Alhamdulillah lancar perjalanan kita hari ini. Kita diterima langsung oleh KPU Kabupaten Probolinggo," kata Zulmi pada wartawan, Selasa (27/8/2024).
Usai melakukan pendaftaran, Zulmi memberi pesan khusus kepada KPU untuk bersikap netral dalam penyelenggaran pesta demokrasi di Kabupaten Probolinggo.
Baca juga: Golkar Rekom Oka jadi Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo
"Kami berharap netralitas para penyelenggara dalam hal ini memeriahkan pesta demokrasi 2024 ini. Semua penyelenggara diharap menjadi pelopor netralitas dalam hajatan Pilbup Probolinggo," pesannya.
Selain itu, Zulmi juga memberikan pesan sayang kepada masyarakat umum dan lawan politik untuk menjaga kondusifitas penyelenggaran Pilbup Probolinggo, dengan tidak saling bergesekan antar pendukung pasangan calon
"Mari kita meriahkan pesta demokrasi ini dengan riang gembira. Pesta demokrasi ini bukan sebagai medan perang. Tetapi pesta demokrasi yang harus kita meriahkan bersama," ujarnya.
Baca juga: Kakek di Probolinggo Bacok Tetangga Gegara Cemburu
Sementara, Ketua KPU Kabupaten Probolinggo, Aliwafa mengatakan, pihaknya sudah menerima berkas pendaftaran Zulmi-Rasit dan akan melakukan penelitian administrasi terhadap berkas yang disetorkan.
"Sudah kami terima berkas pendaftaran Zulmi-Rasit yang didukung oleh Nasdem, PDIP, dan PAN. Selanjutnya akan kami cocokkan berkas fisik dengan Silon (sistim informasi pencalonan)," tandasnya.