jatimnow.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kediri membantah hasil survei Pemilihan Bupati (Pilbup) Kediri 2024 yang belakangan beredar di masyarakat.
Survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) menyebut, kader PKB sebagai partai pengusung Deny Widyanarko - Mudawamah, justru paling banyak mendukung pasangan nomor urut 2 Hanindhito Himawan Pramana - Dewi Mariya Ulfa.
Ketua DPC PKB Sentot Djamaludin memastikan survei tersebut salah. Menurutnya, seluruh kader PKB hingga tingkat ranting tegak lurus dengan rekomendasi DPP.
Baca juga: Deny Yakin Menangi Pilbup Kediri Berbekal Survei Internal, Libatkan Kader Muslimat
“Tidak mungkin (kader PKB pilih lawan), saya Ketua DPC dan SK DPP untuk Mas Deny harus ditindaklanjuti diteruskan oleh masing-masing pengurus di level masing-masing, kita tegak lurus dengan rekomendasi dari DPP,” tegas Sentot, Sabtu (26/10/2024).
Dia pun mengaku akan terus bekerja mengenalkan Deny - Mudawamah ke masyarakat Kabupaten Kediri. Selain memanfaatkan pengurus dan kader, dia juga akan merekrut relawan.
“Kita selalu konsolidasi di setiap kapasitas masing-masing pengurus, jadi saya sebagai Ketua DPC harus bergerak juga, seperti yang lain juga di PAC, ranting,” terang Sentot.
“Kita juga akan merekrut relawan untuk sosialisasi program-programnya Mas Deny, visi misinya Mas Deny yang akan dijalankan pada saat menjabat sebagai bupati,” tambahnya.
Sentot optimistis pasangan yang diusungnya menang. Dia juga yakin bahwa Mas Deny akan berkomitmen memajukan Kediri Hebat.
“Saya mengikuti Mas Deny turun, di setiap daerah bahkan sampai dusun saya mengikuti terus. Jadi Mas Deny memang berkomitmen untuk itu (programnya),” tandasnya.
Baca juga: Komitmen Mas Dhito Wujudkan Kemandirian dan Cegah Bullying Anak Disabilitas di Kediri
Untuk diketahui, berdasarkan hasil survei yang beredar, dari dukungan pemilih partai, Mas Dhito dan Mbak Dewi justru mendapatkan dukungan dari mayoritas pemilih PKB dan NasDem.
Pasangan ini unggul pada pemilih PKB 71 persen dan NasDem 80 persen. Sedangkan Deny Widyanarko - Mudawamah hanya mendapatkan dukungan pemilih PKB sebanyak 24 persen dan NasDem 18 persen.
Adapun untuk pemilih partai lain yang ada di parlemen, baik itu Gerindra, PDI Perjuangan, Golkar, PAN, PKS dan Demokrat mayoritas mendukung Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa.
Di sisi lain, Deny Widyanarko menanggapi hasil survei tersebut sebagai bahan lelucon.
Baca juga: Deny Janji Fasilitasi Pendidikan Gratis dan Kenaikan Tunjangan Guru Honorer di Kediri
"Saya yakin, masyarakat Kabupaten Kediri tertawa semua dengan hasil survei yang muncul tersebut. Mengingat kita belakangan ini disuguhkan dengan lelucon-lelucon buatan oknum. Tapi tidak apa-apa kita anggap sebagai hiburan gratis,” kata Deny.
"Logikanya begini, kalau dia itu respondennya cuma 1000. Kita itu juga melakukan survei internal, responden kita 200 ribu, dan itu hasilnya justru terbalik. Jadi yang di atas atau suara tertinggi itu justru adalah kami. Cuma kita sebenarnya tidak enak untuk mempublish survei dari internal kami," terangnya.
Lebih lanjut, Deny berpesan kepada masyarakat Kabupaten Kediri secara keseluruhan. Agar tidak mudah atau menalan informasi secara mentah-mentah yang terkesan mematikan karakter satu sama lain.
"Mari kita sama-sama rapatkan barisan untuk mewujudkan Kabupaten Kediri yang kuat, maju dan hebat," tandasnya.