jatimnow.com - Sejumlah kecamatan di Bangkalan terendam banjir usai diguyur hujan selama 10 jam. Akibatnya sejumlah pasar hingga sekolah terganggu.
Kasi Kedaruratan dan Logistik, BPBD Bangkalan, Taufik Efendi membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan, hujan mengguyur wilayah Bangkalan sejak Senin (20/1/2025) pukul 16.00 WIB hingga Selasa (21/1/2025) pukul 02.00 WIB dini hari tadi.
"Akibatnya banjir terjadi di Geger, Arosbaya, Klampis dan Blega. Namun yang cukup besar banjirnya di Blega dan Arosbaya," ujar Taufik.
Baca juga: KAI Daop 7 Madiun Beri Pengembalian Penuh Akibat Dampak Banjir Semarang
Ia mengatakan, regu penyelamat disebar di dua titik yakni di Arosbaya dan Blega. Saat ini belum diketahui jumlah detail warga yang terdampak, sebab petugas masih fokus melakukan evakuasi.
Baca juga: BPBD Kota Kediri Antisipasi Potensi Banjir, Siapkan Edukasi dan Layanan Darurat
"Kami masih fokus evakuasi. Untuk jumlahnya nanti akan kami update," ungkapnya.
Taufik juga mengatakan, di Kecamatan Arosbaya banjir melanda dua desa yakni Desa Arosbaya dan Buduran. Selain itu akses dari wisata Aermata hingga Desa Campor juga terganggu akibat banjir.
Baca juga: Keren! Inilah Robot Cerdas ITS, Bisa Deteksi Sumbatan Gorong-Gorong Cegah Banjir
"Lalu untuk di Blega itu dari Desa Kajjan banjir dan juga di Desa Bleganya," pungkasnya.