jatimnow.com – Batik Al Warits, usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) batik asal Madura, berhasil menembus pasar internasional, khususnya Amerika Serikat.
Keberhasilan ini tak lepas dari dukungan Rumah BUMN (RB) Surabaya, program binaan Bank Mandiri yang telah membantu ribuan UMKM di Indonesia naik kelas.
Pemilik Batik Al Warits, Warisatul Hasanah, mengungkapkan rasa syukur atas pencapaiannya. "Kami tumbuh bersama RB," ujarnya.
Selain pelatihan dan akses Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Mandiri, pihaknya juga mendapatkan pendampingan untuk mengikuti pameran dan bahkan berhasil memperoleh pendanaan 6.000 Euro dari PUM Netherlands.
Baca juga: Cara Bijak Menjaga Keuangan Keluarga Selama Perang Tarif dan Fluktuasi Ekonomi
"Dana tersebut sangat membantu kami meningkatkan efisiensi produksi dengan membeli alat rendam batik yang baru, sehingga mampu menjangkau pasar yang lebih luas," terangnya
Batik Al Warits, yang memulai usahanya dari skala rumahan pada 2008, kini memproduksi batik wangi aromatherapy yang diminati pasar internasional.
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata efektivitas program RB dalam mendorong pertumbuhan UMKM Indonesia.
Corporate Secretary Bank Mandiri,M. Ashidiq Iswara, menjelaskan bahwa RB bukan hanya sekadar program pengembangan usaha, tetapi juga katalis pertumbuhan ekonomi lokal yang inklusif.
Baca juga: Nikmati Kemudahan Belanja Otomotif di Mandiri Auto Fest 2025 Surabaya
"RB telah menjadi wadah akselerasi UMKM Indonesia agar mampu bersaing secara global," kata Ossy, sapaan akrab Ashidiq.
"Dengan pendekatan berbasis sinergi, kami terus memperluas akses kompetensi, pasar, dan pembiayaan yang dibutuhkan pelaku usaha untuk bertumbuh secara berkelanjutan," sambungnya
Hingga pertengahan 2025, Bank Mandiri telah mengelola 23 RB aktif di seluruh Indonesia, menjangkau lebih dari 15.000 UMKM. Program ini telah memfasilitasi lebih dari 1.500 pelatihan tahun lalu, meliputi literasi digital, keuangan, dan strategi ekspor.
Transformasi RB sejak 2020 telah menghadirkan lima peran utama: pusat pengembangan UMKM, basecamp milenial, coworking space, posko tanggap bencana, serta literasi dan referral program kemitraan dan KUR.
Melalui pendekatan bertingkat (Go Modern, Go Digital, Go Online, Go Global), RB bertujuan untuk menciptakan UMKM Champion di setiap wilayah.
Bank Mandiri berkomitmen untuk terus memperluas cakupan RB dan memperkuat jaringan kemitraannya.
Baca juga: Bank Mandiri Taspen Tanam 450 Bibit Alpukat di Banyuwangi
Dengan pemanfaatan teknologi dan data, Bank Mandiri menargetkan peningkatan signifikan jumlah UMKM yang naik kelas hingga 2027.
Keberhasilan Batik Al Warits menjadi inspirasi bagi UMKM lain untuk memanfaatkan program RB dan meraih kesuksesan di pasar global.