jatimnow.com - Gempa bumi magnitudo 6,3 (dimutakhirkan) di Situbondo pada, Kamis (11/10/2018) dini hari tadi menyebabkan kerusakan dan korban jiwa di Kabupaten Sumenep, Madura.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana menyebutkan, gempa bumi tersebut menyebabkan kerusakan bangunan rumah warga di beberapa desa yang tersebar di 5 Kecamatan di Kabupaten Sumenep.
Kerusakan rumah itu ada di Desa Jambuir, Kecamatan Gayam ,Kepulauan Sapudi. Di Desa Kopedi, Kecamatan Bluto. Di Desa Kertasada, Kecamatan Kalianget. Masjid Desa Gendang Timur, Kecamatan Sapudi dan di Desa Nyabakan Timur, Kecamatan Batang-Batang.
Baca juga: Gempa Magnitudo 2,9 Guncang Sumenep, Ini Penjelasan BMKG
"BPBD Kabupaten Sumenep masih melakukan pendataan," jelas Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Purwo Nugroho dalam rilisnya.
Baca juga: Hilangkan Trauma Pascagempa di Sumenep, Polda Jatim Kirim Tim Psikolog
Selain menyebabkan kerusakan bangunan rumah dan tempat ibadah, gempa bumi juga menyebabkan tiga orang meninggal dunia, satu diantaranya masih anak-anak.
Mereka yakni Nuril Kamiliya (7) warga Desa Prambanan, Kecamatan Gayam. Kemudian H. Nadhar (55) warga Dusun Jambusok, Desa Prambanan, Kecamatan Gayam. Dan seorang pria dewasa warga Desa Prambanan, Kecamatan Gayam, yang masih proses identifikasi.
Baca juga: Perbaiki Rumah di Pulau Sapudi, Gubernur Siapkan Dana Rp 23,7 Miliar
"Korban meninggal akibat tertimpa bangunan yang roboh," pungkasnya.