jatimnow.com-Dinas Kesehatan (Dinkes) Lamongan menelusuri penyebab keracunan belasan siswa SMAN 2 Lamongan. Sehari setelah kejadian, Dinkes bergegas mengambil sejumlah sampel untuk dilakukan uji laboratorium untuk mencari sumber keracunan.
Kepala Dinkes Lamongan, dr. Chaidir Annas menyebut pihaknya meninjau langsung SMAN 2 Lamongan untuk mengambil sampel.
"Kami mencari data perkembangan dari kasus keracunan, kami memeriksa lingkungan sekolah dan pengambilan sampel air dan makanan di kantin," ujarnya, Kamis (18/9/2025).
Baca juga: LDII Lamongan Salurkan Bantuan Mobil Ambulans untuk Warga Sukodadi
Sampel tersebut nantinya akan dilakukan uji laboratorium lebih mendalam, guna mencari penyebab pasti keracunan belasan siswa tersebut.
"Ya infonya kita dapat dari Rumah Sakit, kita turunkan tim. Kita tetap memantau perkembangan terus setelah itu mengawasi untuk tempat yang sekiranya mungkin perlu diawasi," ungkapnya.
Baca juga: Pasca Kejadian Keracunan, MBG di SMAN 2 Lamongan Dihentikan Sementara
Ditanya soal pengawasan sanitasi dan kebersihan SPPG, dr Annas menyebut bahwa pihaknya memiliki tugas pokok dan fungsi yang luas meliputi kebersihan lingkungan masyarakat.
"Dinkes itu bekerja seusai tupoksi ada MBG atau tidak kita tetap melakukan tindakan untuk menjaga pola hidup bersih masyarakat," bebernya.
Baca juga: Unisda Lamongan Buka Kursus Bahasa Untuk Penutur Asing
Usai mengambil sampel di SMAN 2 Lamongan, rombongan tim Dinkes kemudian bergegas ke RSI Nasrul Ummah yang saat ini masih terdapat dua siswa yang dirawat akibat keracunan.