jatimnow.com - Muh Narimo (32) warga Desa Gontor, Kecamatan Mlarak, Kabupaten Ponorogo yang menjadi pelaku pengerusakan puluhan diesel (pompa air) di Desa Gontor, Nglumpang, Tegalsari dan Gandu, memiliki alasan sendiri untuk melakukan hal tersebut.
Ia mengaku, sakit hati terhadap warga setempat lantaran pernah berselisih paham. "Saya sakit hati dengan warga. Makanya saya rusak saja semuanya," kata Muh Narimo kepada wartawan, Kamis (15/11/2018).
Ia mengaku, beberapa bulan lalu dirinya mengumpulkan batu bekas galian jalan yang diubah menjadi paving di rumahnya. Saat itu, batu tersebut dikumpulkannya untuk dibuat membangun rumah.
Tapi hasilnya malah diambil oleh masyarakat. "Katanya sih mau membangun gedung desa. Saya marah lah. Saya rusaki semua," terangnya.
Ditanya motif, ia mengaku melakukan perbuatannya setiap malam. Disaat para korban tertidur.
"Ya saya rusak pada malam hari. Kan banyak yang tidur. Pas ketahuan kemarin juga tidak berhenti," terangnya.
Hanya saja, ketika warga berjaga di sisi selatan, ia mengaku merusak di sisi utara. Sehingga aksi perusakan pompa air berjalan dengan lancar.
Sementara Kapolsek Mlarak, AKP Sudaroini mengatakan hal yang sama. Ia menjelaskan memang ada dendam antara pelaku dan warga.
"Ya dendam itu tadi. Tapi tidak bisa dijadikan alasan. Pelaku tetap salah," tuturnya.
Sebelumnya, teka-teki siapa yang merusak puluhan pompa air (diesel) di Desa Gontor, Nglumpang, Tegalsari dan Gandu, Kecamatan Mlarak, Ponorogo akhirnya terungkap.
Pelaku Rusak Puluhan Pompa Air di Ponorogo, Ini Alasannya
Kamis, 15 Nov 2018 21:10 WIB
Reporter :
Erwin Yohanes, Mita Kusuma
Erwin Yohanes, Mita Kusuma
Berita Ponorogo
PASI Ponorogo Raih Juara Umum II di Kejurnas Atletik Blitarian Open II 2025
Satu Keluarga di Sooko Ponorogo Selamat usai Rumahnya Diterjang Longsor
Maling Modus Pecah Kaca di Ponorogo Ditembak saat Kabur, 2 Masih Buron
Jalur Ponorogo-Trenggalek Ambles, Akses Ditutup Sementara
Gubernur Khofifah Serahkan Bansos dan BKK Desa Rp4,76 Miliar di Ponorogo
Berita Terbaru
Serius Tangani Stunting, Gus Fawait Dorong NU dan Ormas di Jember Dirikan Faskes
Melihat Lomba Arak-arakan Kambing, Tradisi Unik Idul Adha di Kalitutup Gresik
Hari Raya Idul Adha, Rektor UIN KHAS Jember: Penting Lahirkan Sosok Nabi Ibrahim Baru
Hadir dengan Wajah Baru, Pujasera Joglo Petro Tawarkan Beragam Kuliner Lezat
Industri Pakan Ternak Terbesar se-Asia Tenggara akan Dibangun di Lamongan
Tretan JatimNow
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Kisah Wiwin Isnawati, dari Penjual Beras ke Kursi Legislatif DPRD Jatim
Profil Sofie Imam, Warga Tulungagung Asisten Pelatih Fisik Timnas Dampingi PK
Terpopuler
#1
Ayah di Gresik Cabuli Anak Tiri yang Masih di Bawah Umur, Korban Diancam Dibunuh
#2
Melihat Lomba Arak-arakan Kambing, Tradisi Unik Idul Adha di Kalitutup Gresik
#3
Lapas Blitar Penuh Sesak, Narapidana Dipindah ke Madiun dan Ngawi
#4
Bank Jatim Salurkan Hewan Kurban ke Lembaga Pendidikan di Gresik
#5