Pixel Code jatimnow.com

Wabup Gresik Buka Festival Sate Kerang Randuboto dan Resmikan KDMP

Pemerintahan 3 jam yang lalu
Wakil Bupati Gresik, dr. H. Asluchul Alif, menghadiri Festival Sate Kerang sekaligus peresmian KDMP Desa Randuboto Kecamatan Sidayu, Gresik. (Foto: Diskominfo Gresik)
Wakil Bupati Gresik, dr. H. Asluchul Alif, menghadiri Festival Sate Kerang sekaligus peresmian KDMP Desa Randuboto Kecamatan Sidayu, Gresik. (Foto: Diskominfo Gresik)

jatimnow.com - Wakil Bupati Gresik, dr. H. Asluchul Alif, menghadiri Festival Sate Kerang yang dirangkai dengan peresmian Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Desa Randuboto, Kecamatan Sidayu, Sabtu (25/10/2025).

Sebanyak 2.025 tusuk sate kerang disusun membentuk tumpeng setinggi 1,5 meter, lalu dibagikan gratis kepada masyarakat. Momen ini menjadi daya tarik utama karena turut mengangkat potensi kuliner khas pesisir.

Kegiatan yang digelar di Dermaga Minapolitan Desa Randuboto tersebut juga dihadiri Anggota Komisi XI DPR RI Thoriq Majiddanor, Ketua DPRD Gresik M. Syahrul Munir, Anggota DPRD Gresik H. Suberi, Kepala Dinas PMD Abu Hassan, Kepala Dinas Perikanan Arif Wicaksono serta Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Gresik, dr. Shinta Puspitasari.

Dalam sambutannya, Wabup Alif mengapresiasi kreativitas dan kolaborasi yang dilakukan Pemerintah Desa (Pemdes) Randuboto bersama Karang Taruna. Menurut Wabup, festival ini menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk mempromosikan produk sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan.

“Kolaborasi ini sangat bagus dan kreatif. Festival seperti ini bukan hanya sekadar hiburan, tapi juga mendorong perekonomian masyarakat pesisir,” ujar Wabup Alif.

Suami dari dr. Shinta Puspitasari itu juga memberikan dukungan penuh terhadap Koperasi Desa Merah Putih Randuboto. Menurut Wabup, KDMP menjadi instrumen penting dalam menopang sektor ekonomi desa, khususnya dalam memenuhi kebutuhan dasar warga.

“Saya mengapresiasi KDMP Desa Randuboto yang telah menyediakan kebutuhan untuk perikanan, pertanian, dan peternakan. Koperasi ini dapat menjadi solusi pengembangan ekonomi yang berkelanjutan, sejalan dengan potensi sektor perikanan, pertanian, dan peternakan di Desa Randuboto,” ungkapnya.

Wabup Alif juga menyampaikan dukungan terhadap rencana pengembangan Koperasi Merah Putih yang akan bekerja sama dengan Koperasi Sunan Drajad dan segera membuka gerai baru.

“Saat ini, di Kabupaten Gresik sudah ada 86 gerai KDMP. Jika gerai di Desa Randuboto selesai, maka jumlahnya akan bertambah menjadi 87,” ujarnya.

Menurutnya, dalam dua tahun terakhir Desa Randuboto telah mengalami banyak perubahan. Wilayah yang dulunya dikenal kumuh kini tertata rapi dan menjadi destinasi pesisir yang menjadi rujukan daerah lain dalam penataan kawasan.

“Dulu Randuboto kumuh, sekarang sudah banyak perubahan, bahkan jadi percontohan nasional. Dengan kegiatan seperti ini, desa akan semakin dikenal luas,” tambahnya.

Di tempat yang sama, Ketua DPRD Gresik M. Syahrul Munir juga memberikan apresiasi. Ia menilai sinergi antara Pemdes, pemuda desa, dan komunitas Info Gresik akan berdampak positif terhadap citra desa.

“Kolaborasi dengan media itu penting. Berita-berita positif seperti ini bisa memperkuat citra desa dan menginspirasi daerah lain. Kami juga mengucapkan selamat ulang tahun ke-15 untuk Info Gresik,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Kepala Desa Randuboto Andhi Sulandra menjelaskan bahwa festival ini dirangkai dengan peresmian KDMP dan panen perdana udang vaname sebagai wujud ketahanan ekonomi desa.

“Alhamdulillah, antusiasme masyarakat luar biasa. Tak sampai lima menit, 2.025 tusuk sate kerang langsung habis dibagikan,” ujarnya.

Ia menambahkan, potensi kerang di Randuboto sangat besar karena wilayahnya memiliki garis pantai berlumpur yang subur. Selain kerang, para nelayan juga banyak menghasilkan ikan sembilang dan komoditas perikanan lainnya.

“Melalui festival ini, kami ingin memperkenalkan produk unggulan nelayan dan UMKM pesisir. Semoga tahun depan bisa lebih besar dan menarik lebih banyak pengunjung,” harapnya.

Selain kuliner sate kerang, acara juga dimeriahkan belasan stan UMKM pesisir, musik nelayan, dan berbagai kegiatan interaktif yang memperkuat semangat kebersamaan warga.

Ia menambahkan, pada malam hari juga akan digelar parade budaya berskala besar. Setiap RT di Desa Randuboto akan menampilkan kreasi dan ikon daerah, mulai dari ikan sembilang, ikan pari, kerang, udang vaname hingga perahu hias.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh warga Randuboto, Karang Taruna, Info Gresik, dan seluruh sponsor yang telah mendukung acara ini,” tandasnya.

Sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap ketahanan pangan, Wabup Alif juga berkesempatan melakukan panen udang vaname di tambak yang dikelola BUMDes Randuboto di Dusun Ujung Timur atau Brangwetan, bersama jajaran Muspika Sidayu menggunakan mini ferry.