jatimnow.com - Kantor Bank Negara Indonesia (BNI) Urip Sumoharjo pada Rabu (19/12/2018) tidak bisa beroperasi dikarenakan amblesnya Jalan Raya Gubeng.
Penegasan tersebut disampaikan oleh Anak Agung Gede Putra, Head of Network & Services BNI Wilayah Surabaya. Menurutnya, tutupnya pelayanan tersebut dikarenakan pihaknya khawatir terhadap amblesnya Jalan Raya Gubeng yang terjadi pada Selasa (18/12/2018) malam pukul 21.30 Wib.
"Ya memang, kantor BNI Urip Sumoharjo tutup dan sudah kami laporkan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait tidak beroperasinya pelayanan kami yang disebabkan bencana itu," katanya.
Baca juga: Cerita Risma Perbaiki Jalan Gubeng Surabaya Lebih Cepat dari Jepang: Aku Sendiri
Ia melanjutkan, untuk kerusakan bank BNI Urip Sumoharjo yaitu rusaknya pagar, sudah ditanggung oleh pihak asuransi. Dan pihak asuransi sendiri sudah datang untuk melihat kerusakannya.
Baca juga: KPK Dituntut Selidiki Anak Pejabat Pemkot Surabaya Jadi Makelar Izin
Untuk uang yang berada di kantor dan ATM, menurut Agung sudah berhasil diamankan. "Seluruh uang aset berhasil diamankan. Dan sekarang kami sedang mengevakuasi dokumen. Selain itu juga kami sedang berkoorodinasi dengan BNI Jakarta terkait kesemuanya," tukasnya.
Baca juga: Armudji Diminta Ungkap Anak Pejabat Pemkot Surabaya Jadi Makelar Izin