jatimnow.com - Polres Kota Malang berhasil membebaskan Ferdi Kristiantoro (21) warga Kediri, Jawa Timur yang mengaku disekap oleh sebuah perusahaan Multi Level Marketing (MLM) di Malang.
Ferdi mengutarakan pertolongan melalui grup media sosial Facebook Gojek Malang Raya dan menjadi viral. Melalui cuitannya di facebook, Ferdi mengaku mendatangi sebuah perusahaan MLM bernama Qnet di kawasan Gang Polowijo, dekat flyover Arjosari, Kota Malang.
Namun usai pekerjaannya selesai dirinya tidak diperbolehkan keluar oleh pihak perusahaan. Bahkan sesuai pengakuannya, handphone dan pergerakannya selalu diawasi.
Baca juga: Pemotor Arogan Penantang Duel Perwira Polisi di Kediri Dievakuasi Satpol PP, Ternyata…
"Mas/mbk tolong aku. Aku cah Kediri umur 21. Aku diapusi jare enek kerjoan dek Malang tibak e Qnet MLM, aq pengen metu tp gak diolehi, nek ndi2 di kontrol hp dideloki, pokok npo2 diawasi. Aku pengen muleh golek kerjo. Tolong mas!! Lokasi gang Polowijo ngisor Flyover Arjosari,, Tolongono po o... Opo enek sing dwe kenalan polisi,, tulung!! Iki nomorku ojok ditelpon ya pak, soale curigaan WAan ae," tulis Ferdi melalui facebooknya, pada Selasa (15/1/2019) pukul 22.05 WIB.
Berkat postingan tersebut, Polres Malang Kota mendapatkan lokasi Ferdi selama satu jam pasca unggahannya.
"Awalnya ada laporan masyarakat melalui media sosial. Korban diduga ditahan dan tidak diperbolehkan pulang dari lokasi. Petugas melakukan penyelidikan alamat kantor tersebut dan akhirnya membebaskan yang bersangkutan," kata Kassubag Humas Polres Malang Kota Ipda Ni Made Seruni Marhaeni, ditemui di ruang kerjanya, Rabu (16/1/2019).
Baca juga: Pemotor Arogan Tantang Duel Perwira Polisi di Kediri, Ngaku Anak Letkol
Ia menambahkan saat ini pihaknya masih menyelidiki perkara yang menyangkut perusahaan MLM dan korban.
"Persoalannya masih kita selidiki. Yang penting yang bersangkutan sudah bisa pulang ke tempat asalnya dengan aman," jelasnya.
Usai dibebaskan, Ferdi kembali mengunggah cuitan kembali ucapan terima kasih kepada kepolisian melalui facebooknya kembali. Postingan tersebut mendapat apresiasi dari ribuan netizen di grup Media Sosial Facebook Malang Raya.
Baca juga: Viral Peternak Sapi Perah Buang Susu, Pakar UM Surabaya: Kelemahan Sistemik