Yayasan Kanker Milik Istri Gus Ipul Diresmikan

Senin, 04 Feb 2019 14:32 WIB
Reporter :
Jajeli Rois
Fatma Saifullah Yusuf didampingi Gus Ipul memperlihatkan bus yang dilengkapi peralatan Pap Smear untuk pemeriksaan kanker payudara dan serviks

jatimnow.com - Jelang masa akhir jabat, selain akan fokus bertani, Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf atau Gus Ipul akan membantu yayasan kanker yang dikelola istrinya, Fatma Saifullah Yusuf.

Yayasan yang bergerak dibidang pencegahan dini di bidang kanker serviks dan payudara itu didirikan menyusul tingginya angka korban meninggal dunia akibat dua kanker itu di Indonesia dan Jawa Timur. Yayasan itu bernama Fatma Foundation.

Dari yayasan itu, Fatma dan Gus Ipul ini akan membantu masyarakat untuk pemeriksaan pap smear secara gratis.

Baca juga: Gubernur Khofifah Minta YKI Jatim Maksimalkan Upaya Deteksi Dini

"Istri saya ikut tergerak untuk ikut membantu dan saya mensuport apa yang dilakukan istri saya di Fatma Foundation ini," ungkap Gus Ipul di sela launching Yayasan Citra Fatma Wanita atau Fatma Foundation di komplek perumahan The Gayungsari, Surabaya, Senin (4/2/2019).

Gus Ipul menjelaskan, berdasarkan data dari WHO tahun 2018, terdapat sekitar 18 juta orang yang mengalami kanker. Dari jumlah tersebut, 50 persen lebih atau sekitar 9,8 juta jiwa meninggal dunia karena kanker. Kanker payudara dan serviks menjadi angka yang paling tinggi.

Baca juga: SheHacks 2021 Salurkan Donasi untuk Membantu Wanita Melawan Kanker Serviks

Sedangkan di Indonesia, lanjut Gus Ipul, pada tahun 2018 terdapat 627 ribu perempuan meninggal dunia akibat kanker payudara. Di tahun yang sama, terdapat 21 ribu kasus baru kanker serviks menyerang perempuan di Indonesia.

\

Dengan kondisi tersebut, istri Gus Ipul mendirikan yayasan di bidang kanker serviks dan payudara. Menggunakan dua bus yang dilengkapi dengan peralatan untuk Pap Smear, diharapkan dapat melakukan pencegahan dini di wilayah Surabaya dan daerah sekitarnya.

"Di setiap titik, sementara ini mampunya bisa melakukan pemeriksaan secara gratis kepada 50 perempuan. Bagi yang takut, bisa mengikuti penyuluhan dulu," terangnya.

Baca juga: Gubernur Khofifah Usulkan Layanan Paliatif Berbasis Pesantren

Sementara, Fatma Saifullah Yusuf menerangkan, bus itu dilengkapidua kursi obgyn dan peralatan kesehatan lainnya. Biaya Pap Smear bisanya membutuhkan biaya sekitar Rp 400 ribu. Namun, dengan cek melalui Fatma Foundation, masyarakat yang pap smear tidak dikenakan biaya, karena dapat bantuan dari berbagai pihak.

"Bus ini akan berkeliling bergerak aktif dengan bersinergi bersama berbagai pihak agar dapat sama-sama membantu masyarakat yang membutuhkannya," tutur Fatma.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler