jatimnow.com - Suhartoyo warga Dusun Ngepung, Desa Berat Wetan, Gedeg, Kabupaten Mojokerto menjadi korban penipuan. Uang korban yang tersimpan di Bank Rakyat Indonesia (BRI) Capem Gedeg Kota Mojokerto dikuras oleh penipu.
Saldo yang sebelumnya berjumlah Rp 67.071.187 kini hanya tinggal Rp 2.071.187. Penipuan ini bermula ketika korban Suhartoyo mendapat telepon dari nomer yang tidak dikenal. Penelpon itu menginformasikan jika Suhartoyo mendapat bonus pulsa senilai Rp 500 ribu dari BRI.
Korban tidak curiga dengan penelpon itu. Suhartoyo kemudian menanyakan ke agen BRI dan mencari kebenaran hadiah pulsa tersebut. Agen BRI tersebut menyuruh korban mengambil kartu ATM dan buku rekening karena curiga Suhartoyo menjadi korban penipuan.
Baca juga: Akun WhatsApp Palsu Sekda Surabaya Gentayangan, Waspada Rek!
Suhartoyo mengatakan jika dirinya sudah melapor dan mengurus kejadian terkait terkurasnya saldo ke BRI Cabang Majapahit, Kota Mojokerto. Namun hingga kini permasalahan itu belum ada titik terang yang didapat oleh korban.
Baca juga: Waspada Penipuan Catut Nama Mas Dhito, Janjikan Bantuan untuk Masjid dan TPQ
"Saya sempat bertanya ke pihak BRI Cabang Majapahit, apakah saya harus melapor ke polisi. Katanya mereka (BRI) punya polisi dan memproses kasus ini," kata Suhartoyo, Selasa (12/3/2019).
Baca juga: Penipuan Catut Sekda Kabupaten Pasuruan Beredar Lewat Whatapps, Waspada Lur!