jatimnow.com - Budi Hartanto (28), diduga sempat melawan sebelum dibunuh dan dimutilasi dengan cara dipenggal kepalanya oleh pelaku. Dugaan itu mencuat setelah hasil autopsi mencatat ada luka sayat pada tangan yang disebut sebagai luka akibat menangkis serangan benda tajam.
"Dari hasil autopsi memang iya, ada luka sayatan sekitar pergelangan tangan yang diduga luka tangkisan dan sebagainya," ujar Kapolres Blitar Kota, AKBP Adewira Negara Siregar, Jumat (5/4/2019).
Selain membunuh korban dengan cara sadis, pelaku juga merampas motor, laptop hingga uang yang saat itu dibawa oleh korban. Setelah itu, pelaku membuang kepala dan tubuh korban secara terpisah.
Baca juga: Sudah P21, Dua Pelaku Mutilasi Penari di Kediri Dilimpahkan ke Kejari
Baca juga: Mayat Dalam Koper Diduga Dimutilasi di Kediri
Baca juga: Masa Penahanan Dua Tersangka Mutilasi Penari Asal Kediri Diperpanjang
Bagian tubuhnya ditemukan di dalam koper di bawah Jembatan Kali Temas Lama, Desa Karanggondang, Udanawu, Kabupaten Blitar, Rabu (3/4/2019) lalu. Sedangkan bagian kepala korban hingga hari ini belum ditemukan.
"Semua tim yang terlibat dibantu warga terus mencari bagian kepala korban," tambah Adewira.
Baca juga: Video: Rekonstruksi Mutilasi Penari Asal Kediri
Dugaan lainnya, penari asal Mojoroto, Kota Kediri itu diduga dibunuh dan dimutilasi di wilayah Kabupaten Kediri. Sementara motif pembunuhan mengerucut pada persoalan asmara sesama jenis.