jatimnow.com – Memanfaatkan tanaman pandan liar yang melimpah di Pacitan, Nur Cahyo kini mampu menjadi jutawan. Ia membuat berbagai barang kerajinan dari tanaman pandan liar yang banyak ditemukan di Desa Hadiluwih, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan .
Ia tidak sendirian, Nur Cahyo mengajak enam tetangga untuk membantu memproduksi barang kerajinan dari daun pandan liar.
"Ya memang sehari-hari begini. Kalau dulu mengerjakan sendiri. Sekarang sudah ada yang bantu," kata Nur Cahyo saat ditemui jatimnow.com di rumahnya, Sabtu (14/4/2019).
Baca juga: Menengok Warga Jombang Meraup Cuan dari Kerajinan Daun Pandan Berduri
Untuk proses pembuatan kerajinan dari daun pandan liar cukup mudah. Yaitu duri yang ada di daun pandan dibuang kemudian direbus selama 30 menit untuk menghilangkan getahnya. Setelah direbus, daun pandan kemudian dikeringkan di tempat sejuk selama sehari.
"Proses pengeringan harus terhindar dari sinar matahari dengan tujuan agar daun pandan lebih awet," ujarnya.
Setelah daun pandan tersebut benar-benar kering, kemudian dianyam dan dibentuk pola sesuai dengan yang diinginkan. Mulai dari tas, dompet hingga tempat tissue.
Baca juga: Menengok Kerajinan Pandan Berduri Warga Dusun Karanggebang Jombang
"Bisa juga ditambahkan pelapis kain aneka gambar biar lebih cantik," katanya.
Dengan mempekerjakan 6 orang, Nur Cahyo mengaku kini omsetnya mencapai belasan juta dalam satu bulan.
Baca juga: Video: Menengok Pembuatan Tas dari Daun Pandan
"Untuk kerajinan produksi kami, harga mulai Rp 20 ribu sampai Rp 100 ribu. Tergantung besar dan tingkat kesulitannya. Alhamdulillah, kerajinan ini dapat membantu tetangga sekitar dengan bekerja di sini," pungkasnya.