jatimnow.com - Ratusan warga Magetan berkaos putih memadati Jalan Basuki Rahmat, Minggu (7/7/2019). Mereka menggelar deklarasi 'Indonesia Bersatu'
Selain deklarasi, warga yang mengenakan kaos bertuliskan 'Mari Bersatu Bangun Indonesia' tersebut juga menggelar senam bersama.
Kapolres Magetan, AKBP Muhammad Rifai menagatakan, deklarasi ini tujuannya menyatukan kembali warga pascapilpres 2019.
Baca juga: Mengenal Sosok Pj Wali Kota Malang dan Magetan yang Baru Dilantik
"Pesta demokrasinya sudah selesai. Mari bersatu kembali," katanya, Minggu (7/7/2019).
Ia berharap, masyarakat bersikap dewasa. Jadi semua warga bisa menjaga Indonesia. Khususnya warga Kabupaten Magetan juga damai.
"Saya harap semua damai. Magetan pun juga tetap aman dan kondusif," pintanya.
Baca juga: Peringatan Dini BMKG di Jatim Minggu 14 April: Karesidenan Madiun Wajib Waspada
Menurutnya, warga kabupaten yang berada di kaki Gunung Lawu ini sudah melupakan persaingan saat pesta demokrasi dan kembali hidup rukun bersama.
Bupati Magetan, Suprawoto mengungkapkan harapan yang sama. Ia menyebutkan bahwa warga Magetan sudah dewasa dalam menyikapi perbedaan pendapat saat dukung mendukung di Pilpres 2019.
Baca juga: 5 Lokasi Penukaran Uang di Magetan dan Pacitan, Tanpa Daftar Online!
"Pascaputusan MK mereka sudah bisa berdamai dengan sendirinya. Karena karakternya orang Magetan itu tidak menginginkan kerusuhan," terangnya.
Sementara, salah satu peserta, Puput Kristina mengatakan, sengaja datang ke acara Deklarasi Indonesia Damai untuk merasakan keramaian pada acara tersebut.
"Tidak membosankan. Semua keluarga dan tetangga saya juga datang," jelasnya.