jatimnow.com - Dugaan pembunuhan terhadap Darwin Susanto (35), seorang driver ojek online yang ditemukan tewas di rumah toko (ruko) Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Pandeaan, Kecamatan Mejayan, Madiun menguat.
Kapolres Madiun, AKBP Ruruh Wicaksono mengatakan dugaan pembunuhan terjadi karena di tubuh korban ditemukan beberapa luka dan kamarnya penuh dengan darah baik di atas tempat tidur maupun di tembok.
Baca juga: Diduga Dibunuh, Seorang Driver Ojek Online di Madiun Ditemukan Tewas
Baca juga: Pria Terjun dari Balkon Hotel di Surabaya, Teriak Selamat Tinggal
"Luka yang ditemukan di korban paling banyak berada di bagian muka yaitu mulut dan kening," katanya, Senin (12/8/2019).
Namun, polisi belum bisa memastikan luka tersebut akibat tusukan benda tajam atau luka yang disebabkan benda tumpul. Karena tidak ditemukannya benda yang diduga untuk membunuh korban ditinggal oleh terduga pelaku.
"Masih kami pastikan kembali untuk lukanya. Apakah dari benda tajam atau benda tumpul," ujar lulusan AKPOL 2000 ini.
Baca juga: Pria Jatuh dari Jendela Hotel di Surabaya, Diduga Bunuh Diri
Polres Madiun sendiri berencana meminta bantuan tim laboratorium forensik (Labfor) Mabes Polri cabang Surabaya ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soedono Madiun untuk melakukan otopsi pada korban.
"Termasuk ukuran luka yang ada pada korban akan diketahui. Rencananya siang ini tim forensik datang," katanya.
Korban Darwin Susanto yang mempunyai satu orang anak ditemukan tewas pada, Minggu (11/8). Korban ditemukan oleh adik iparnya, Susilo, sekitar pukul 18.30 Wib.
Baca juga: Pria Tulungagung Mabuk Miras Oplosan Tewas Nyungsep di Parit