jatimnow.com - Para penjemput pelajar di Sekolah Dasar (SD) Bunga Bangsa di Komplek Perumahan Marina Emas, Keputih, Sukolilo, Surabaya, gempar.
Pasalnya, dua orang bandit beraksi pagi hari. Dua bandit bermotor itu berhasil merampas sebuah HP, di dalam mobil seorang penjemput yang tengah menunggu.
Peristiwa itu terjadi Senin (16/4/2018) pagi sekitar pukul 08.20 Wib. Aksi dua bandit yang menggunakan motor vario hitam tersebut, terekam CCTV. Arie, Salah satu keluarga korban memposting kejadian itu ke facebook miliknya.
Baca juga: Tak Kapok 2 Kali Dibui, Pria di Surabaya Kembali Kepergok Curi Kotak Amal
Kepada jatimnow.com Arie bercerita, yang menjadi korban perampasan adalah Novi, perempuan 32 tahun asal Rungkut yang merupakan saudara iparnya.
Saat itu, Novi sedang menunggu pelajar yang akan dijemputnya di SD Bunga Bangsa Surabaya. Saat menunggu, Novi memilih istirahat di jok kemudi.
"Saat itu, dia (Novi, red) sendirian menunggu. Tapi banyak orang sebenarnya disana. Sambil menunggu, HP-nya diletakkan di handle kemudi sambil dilihat-lihat. Agar irit AC, kaca kemudinya ia buka," beber Arie.
Tiba-tiba, lanjut Arie, sebuah motor vario hitam mendekati Novi. Pria yang dibonceng motor itu dan turun mendekati mobil Novi.
Baca juga: Polres Bojonegoro Tangkap 7 Pelaku Pembacokan di Dander
"Saat itu dengan cepat pria tadi merampas HP milik Novi. Novi kaget dan langsung teriak minta tolong kemudian mengejar menggunakan mobilnya," imbuh Arie.
Setelah mengejar beberapa waktu, Novi dibantu warga gagal menghadang pelaku. Setelah itu, Novi memutuskan melapor ke kepolisian.
Dari sanalah, kepolisian langsung mengecek TKP dan meminta keterangan Novi maupun saksi lainnya.
"Kemarin (Rabu, 18/4/2018) katanya, satu pelaku yang menunggangi motor Vario, sudah tertangkap. Satu lagi masih dicari," terang Arie.
Baca juga: Tak Ada Motif Politik, Polisi Tangkap Tersangka Begal Panwas Trenggalek
Kendati Arie menyebut, polisi telah menangkap salah satu pelakunya. Namun hingga kini belum ada keterangan resmi dari Polsek Sukolilo maupu Polrestabes Surabaya.
Reporter: Narendra Bakrie
Editor: Erwin Yohanes