jatimnow.com - Polisi melakukan pendalaman terhadap pelaku yang diduga melakukan jihad dengan menyerang Polsek Wonokromo yang menyebabkan dua anggota polisi terluka.
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Sandi Nugroho mengatakan pelaku adalah seorang pria berinisial IM.
Baca juga:
Baca juga: Seorang Wanita Ditemukan Tewas di Sungai Gunung Sari Surabaya
- Polsek Wonokromo Diserang, Seorang Pelaku Dilumpuhkan
- Polsek Wonokromo Diserang Pria Diduga Simpatisan ISIS
"Pelaku IM yang menyerang anggota. nanti akan kami dalami lagi darimana asalnya, aktifitasnya dan dia termasuk jaringan mana," katanya.
Saat ditanyakan jika ditemukan lambang ISIS di pelaku, Sandi menjawab bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Baca juga: Dikejar Warga Usai Jambret HP Mahasiswi, Bandit di Surabaya Babak Belur Dimassa
"Masih jadi bagian penyelidikan dan didalami oleh petugas di lapangan," tegasnya.
U ntuk barang bukti yang diamankan adalah 1 buah pisau penghabisan, 1 buah celurit, 1 buah ketapel dengan amunisi kelereng, 1 senpi gas gun hitam, 1 buah kaos warna hijau, 1 tas ransel hitam dan 2 lembar kertas fotocopy bertuliskan laillahhaillallah.
Baca juga: Tepergok Curi Tabung Elpiji, 2 Penjual Es Tebu di Surabaya Babak Belur Dimassa
Pelaku sendiri membacok Aiptu Agus Sumartono anggota SPKT Polsek Wonokromo dan Briptu Febian anggota piket reskrim mengalami luka lebam di wajah.
Korban Aiptu Agus Sumartono yang mengalami luka di tangan, pipi sebelah kanan dan kepala bagian belakang kini dirawat di UGD RS Bhayangkara.