jatimnow.com - Delapan wartawan dari berbagai media massa dan anggota PWI Jatim dinyatakan lulus pendidikan program magister (S2) di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Jumat (6/9/2019).
"Mereka ikut prosesi wisuda di Gedung Airlangga Convention Center di Kampus C Unair Surabaya," ujar Ketua PWI Jatim, Ainur Rohim.
Kedelapan wartawan tersebut yaitu Arief Sosiawan (Memorandum/Magister Manajemen), M Sholehuddin (Jawa Pos/Pengembangan SDM), Wahjoe Harjanto (Surya/Kebijakan Publik) dan Ainur Rohim (beritajatim.com/Ilmu Politik).
Baca juga: Pembukaan Popda Jatim XIV Jatim di Bangkalan Diwarnai Cekcok
Kemudian Fiqih Arfani (LKBN Antara/Media dan Komunikasi), Abdul Aziz (LKBN Antara/Media dan Komunikasi), Achmad Mashudi (JTV/Pengembangan SDM) serta Machmud Suhermono (JTV/Ilmu Politik).
"Mereka menempuh pendidikan selama dua tahun, yaitu 2017-2019," tambah Air-sapaan akrab Ainur Rohim.
PWI Jatim, kata dia, berterima kasih kepada Bank Mayapada, khususnya kepada bos Mayapada Grup Prof Dato' Sri Tahir yang telah memberikan beasiswa kepada wartawan sebagai upaya meningkatkan pendidikan dan profesionalisme sumber daya manusia jurnalis.
Baca juga: Ekosistem Pers di Lamongan Berjalan Ideal, Tingkatkan Kompetensi lewat OKK
Tak itu saja, PWI Jatim juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Rektor Unair Prof M Nasih dan segenap pimpinan yang telah memberikan kesempatan dan menularkan ilmunya kepada wartawan untuk memperoleh pendidikan berkualitas di kampusnya.
Ainur Rohim berharap, program pendidikan dan pencerahan wartawan seperti saat ini bisa dirajut dengan instansi atau korporasi lain. Sebab investasi di bidang sumber daya manusia merupakan faktor penting di tengah kompetisi regional dan global yang semakin ketat.
Baca juga: Saat Pokja Wartawan Grahadi Semai Berkah 100 Anak Yatim bareng Ketum Muslimat NU
Ke depan, lanjut dia, PWI Jatim tetap berkomitmen dan membangun kerjasama dengan sejumlah pihak memberikan kesempatan kepada wartawan-wartawan untuk menempuh pendidikan sebagai bentuk peningkatan kualitas diri.
"Harapannya, kompetensi dan kapasitas intelektual serta wawasan wartawan semakin terasah. Semoga hasil ini juga bisa menjadi penyemangat dan motivasi rekan-rekan wartawan lainnya untuk tidak pernah berhenti belajar," ujarnya.