Minta Hujan, Warga Ponorogo Gelar Tradisi Mandi Lumpur Berebut Ikan

Minggu, 22 Sep 2019 13:42 WIB
Reporter :
Mita Kusuma
Warga berebut ikan di lumpur setelah Salat Istisqa

jatimnow.com - Kemarau panjang di Kabupaten Ponorogo membuat warga Desa Manuk, Kecamatan Siman melakukan Salat Istisqa di dekat Dam Sedodok dan mandi lumpur sambil berebut ikan, Minggu (22/9/2019).

"Kegiatan ini kami lakukan untuk meminta kepada Allah agar segera menurunkan hujan," kata Ustaz Muhadi, tokoh agama di desa setempat.

Selesai melaksanakan Salat Istisqa, warga menyerbu Dam Sedodok yang sengaja dikuras untuk mandi lumpur sekaligus berebut ikan yang ada.

Baca juga: Dampak Kemarau Panjang, 13 Desa di Tulungagung Krisis Air Bersih

"Dam Sedodok memang sengaja kami kuras untuk mengalirkan air ke sungai," kata Imam Subaweh, aktivis lingkungan desa.

Baca juga: Kekeringan di Ponorogo, BPBD: di luar Prediksi, Desa Krebet juga Terdampak

Kegiatan ini menurutnya dapat menjaga lingkungan sekaligus sebagai hiburan rakyat. Warga desa dapat panen ikan yang dua tahun lalu benihnya disebarkan.

\

"Ini sebagian cara menjaga lingkungan. Mereka yang dapat ikan berukuran jumbo kami minta melepaskan lagi," katanya.

Baca juga: Warga Dayukidul Bojonegoro Lewati Jalan Terjal Ratusan Meter untuk Bisa Mandi di Cublik

Setelah dam dikuras, ratusan warga terlihat mandi di lumpur untuk berebut ikan. Bahkan karena tidak mau kalah, banyak warga yang membawa jaring.

"Alhamdulilah dapat Ikan Patin dengan berat 5 kilogram. Tapi saya lepas lagi agar ikannya bisa bebas hidup lagi," kata Fachrudin Hamid salah satu warga.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Ponorogo

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler