jatimnow.com - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2019 di Banyuwangi akan digelar pada Rabu (9/10/2019). Sebanyak 130 desa se-Kabupaten Banyuwangi akan mengikuti gelaran ini.
Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas berpesan agar pelayanan publik hingga program pembangunan di masing-masing desa tidak terganggu.
Sehingga jalannya proses Pemilihan Kepala Desa dapat menjadi ajang pendewasaan berpolitik.
Baca juga: 352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi
"Pesan saya, mudah-mudahan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa ini berlangsung aman-tenteram. Saya kira Banyuwangi punya kedewasaan yang sangat tinggi," kata Bupati Anas, Selasa (8/10/2019).
Bupati dua periode itu berharap pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan. Sehingga, hak-hak masyarakat untuk mendapatkan pelayanan tetap terpenuhi.
Baca juga: Mengenal Ritual Seblang Olehsari di Banyuwangi, Menari 7 Hari Berturut-turut
"Pesan saya pelayanan harus tetap berjalan dengan prima dan baik. Tidak terganggu dengan Pilkades yang sedang berlangsung," ujarnya.
Camat Rogojampi, Nanik Machrufi mengatakan bahwa untuk mengisi posisi jabatan kepala desa juga telah ditunjuk seorang pelaksana jabatan (PJ) Kades, sehingga pelayanan publik dan program pembangunan desa tetap berjalan.
"Sudah kita lantik PJ-PJ Kades untuk melaksanakan pelayanan publik dan program pembangunan di masing-masing desa," katanya.
Baca juga: KKP Gelontor Dana Rp22 Miliar Bangun Kampung Nelayan Modern di Banyuwangi
Terkait Pilkades, Nanik menambahkan, jika di wilayahnya terdapat 8 desa yang mengikuti Pilkades Serentak tahun ini. Dia juga berharap, partisipasi masyarakat tinggi untuk memilih seorang kepala desa.
"Harapan kami masyarakat mau berbondong-bondong menggunakan hak pilihnya. Karena calon Kades yang terpilih nanti akan memimpin hingga 6 tahun kedepan," tukasnya.